Anak

Pakai Kaki Palsu, Mahasiswa Ini Tunjukkan Kemampuan Main Bola Basket

"Tidak boleh membiarkan satu hal menentukan siapa kamu."

Vika Widiastuti | Yuliana Sere

Ilustrasi main bola basket. (Pixabay/Pexels)
Ilustrasi main bola basket. (Pixabay/Pexels)

Himedik.com - Seorang pemain bola basket universitas berusia 16 tahun tidak membiarkan kaki palsu menghentikannya untuk bertanding bola basket.

Amanda Merrell, seorang mahasiswa tahun kedua di Maryland harus kehilangan kakinya ketika dia masih kecil karena mengalami kondisi sarkoma Ewing, dikutip dari Inside Edition.

Meski begitu ia tidak membiarkan hal tersebut meredam hidupnya.

“Saya tidak percaya dia bisa melakukan hal-hal yang dia lakukan sekarang,” ungkap Jennifer Shoup, pelatih bola basket Merrell. "Dia memiliki sikap tidak pernah berhenti, tidak pernah menyerah," tambahnya.

Amanda tidak ingat kehidupan ketika dia memiliki dua kaki dan dia bekerja dengan apa yang dia miliki. "Dia memang harus mengubah beberapa teknik, seperti cara dia menembak dan berlari," tutur Jennifer.

Ilustrasi main bola basket. (Pixabay)
Ilustrasi main bola basket. (Pixabay)

“Ketika aku memasukkan bola, seperti biasanya orang akan menekuk kedua lutut mereka,” kata Amanda.

"Aku tidak benar-benar berpikir, 'Oh, aku akan melakukan yang lebih baik jika aku punya dua kaki.' Aku hanya memiliki ini dan aku berusaha melakukan yang terbaik yang aku bisa,” tandasnya.

Orang tuanya mengatakan, dia selalu bertekad untuk melakukan hal-hal seperti yang lain. Dia tidak pernah bisa memanjat dengan satu kaki sebagai seorang anak, tetapi dia begitu menerima prostetik pertamanya.

"Siapa yang peduli jika kamu berbeda? Kamu masih bisa melakukan hal-hal yang orang lain bisa lakukan dan kamu tidak boleh membiarkan satu hal menentukan siapa kamu," kata Amanda.

Berita Terkait

Berita Terkini