Info

Pablo Benua Derita Stroke dan Serangan Jantung, Ini 5 Makanan Penyebabnya

5 makanan penyebab stroke dan serangan jantung seperti Pablo Benua, dari daging merah hingga minuman kemasan.

Dinar Surya Oktarini | Shevinna Putti Anggraeni

Makan penyebab stroke dan penyakit jantung (Unsplash/Prastika Herlianti)
Makan penyebab stroke dan penyakit jantung (Unsplash/Prastika Herlianti)

Himedik.com - Pablo Putera Benua, suami Rey Utami sedang menderita stroke ringan dan serangan jantung di usia 38 tahun. Akibat penyakitnya tersebut Pablo Benua pun harus sejumlah pantangan makanan pemicu stroke dan penyakit jantung.

Selain makanan, Rey Utami juga mengatakan dokter melarang Pablo Benua melakukan sejumlah kegiatan yang bisa memperburuk kondisi kesehatannya. seperti merokok atau melakukan kegiatan berat lainnya.

"Dokter menyarankan untuk tidak boleh merokok, nggak boleh makan makanan berkolesterol seperti kambing, santan, berlemak yang kayak nasi padang itu nggak boleh. Jadi harus makan yang bergizi, sehat, rebus-rebusan dan tidak boleh merokok sama sekali," jelas Rey Utami dalam channel YouTube Rey Utami & Benua.

Apalagi Pablo Benua memang memiliki riwayat penyakit jantung cukup lama yang membuatnya harus lebih berhati-hati menjaga pola makan dan gaya hidupnya.

"Jadi gejala penyakit jantungnya bang Benua itu memang sudah ada dari awal kita menikah. Dia juga sudah pernah pasang ring dua kali di Singapura, jadi memang sudah ada riwayat penyakit jantung," kata Rey Utami.

Lebih lanjut, penyakit stroke dan jantung seperti Pablo Benua memang bisa saja menyerang siapa pun tanpa memandang usia maupun riwayat penyakit keluarga. Seperti Pablo Benua yang sudah terkena serangan stroke dan jantung di usia 38 tahun yang terbilang masih muda.

Pablo Benua terbaring di rumah sakit karena stroke ringan dan serangan jantung (Instagram/@reyutami)
Pablo Benua terbaring di rumah sakit karena stroke ringan dan serangan jantung (Instagram/@reyutami)

Karena itu, menjaga pola makan harian perlu diperhatian sejak awal agar terhindar dari stroke dan penyakit jantung. Melansir dari bestmedicinenews.com, adapun lima makanan harian yang memicu stroke dan penyakit jantung.

1. Makanan yang digoreng

Makanan yang digoreng menggunakan minyak akan menghasilkan lemak trans yang berdampak buruk bagi kesehatan tubuh jika dikonsumsi melebihi batasnya. The FDA menyarankan seseorang harus membatasi kandungan lemak trans yang masuk ke dalam tubuh setiap harinya.

Dalam studi ASA yang diterbitkan JAMA Cardiology juga mengatakan seseorang harus membatasi kadar lemak trans yang masuk ke tubuh karena mengakibatkan stroke dan penyakit jantung. Idealnya, seseorang hanya bisa menerima lemak trans sebanyak 2 gram per hari.

Selain makanan gorengan, kita juga perlu menghindari atau mengurangi konsumsi kerupuk.

2. Daging olahan

Daging olahan seperti daging asap juga makanan yang mengakibatkan stroke dan penyakit jantung. Seseorang disarankan untuk mengganti daging dengan tuna maupun alpukat yang menyehatkan.

3. Daging merah tua

Dalam jurnal Stroke, ada sebuah pernyataan bahwa mengonsumsi daging merah dalam porsi besar meningkatkan risiko terkena stroke setinggi 42%. Karena daging merah mengandung lemak jenuh yang menyumbat arteri dengan plak.

Seseorang bisa mengganti daging merah dengan protein yang menyehatkan jantung seperti unggas, ikan atau produk non-hewani seperti kacang-kacangan.

4. Minuman kemasan

Terlalu sering mengonsumsi minuman ringan juga meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung. Dalam sebuah penelitian dengan 2.500 orang yang sering mengonsumsi minuman kemasan memiliki risiko stroke dan serangan jantung 48% lebih tinggi.

Apalagi jika sering mengonsumsi minuman soda. Sebaiknya mengganti minuman kemasan dengan air putih atau infused water yang menyehatkan tubuh.

5. Makanan kaleng

Semua makanan kalengan memiliki jumlah natrium atau MSG yang sangat tinggi untuk menjaga kesegarannya. Tetapi, sebuah studi menyatakan jika seseorang mengonsumsi lebih dari 4.000 mg gram per hari memiliki risiko stroke dan serangan jantung lebih tinggi 2 kali lipat.

Karena itu, pandailah memiliki cemilan sehat agar terhindar dari stroke dan penyakit jantung di masa mendatang.

Berita Terkait

Berita Terkini