Info

Pakar: Penggunaan Sarung Tangan Lateks Selain untuk Medis Itu Percuma

Hanya ada sedikit bukti bahwa masker dan sarung tangan berguna untuk orang awam.

Angga Roni Priambodo | Rosiana Chozanah

Ilustrasi menggunakan sarung tangan (Pixabay)
Ilustrasi menggunakan sarung tangan (Pixabay)

Himedik.com - Sejak wabah virus corona baru atau SARS-CoV-2 dideteksi di Indonesia, ada beberapa orang menjadi waspada dan melakukan berbagai cara untuk melindungi diri sendiri.

Beberapa orang melakukannya dengan menggunakan hand sanitizer, masker, bahkan hingga mengenakan sarung tangan lateks.

Layanan kesehatan NHS Inggris mengatakan barang seperti masker dan sarung tangan 'memainkan peran penting' untuk tenaga medis. Namun, hanya ada sedikit bukti bahwa barang tersebut berguna untuk orang awam.

Public Health England (PHE) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga tidak merekomendasikan orang memakai sarung tangan atau masker.

Kecuali orang yang menggunakan masker tersebut sedang sakit dengan gejala bersin atau batuk.

Ilustrasi sarung tangan dan masker (Pixabay)
Ilustrasi sarung tangan (Pixabay)

"Orang yang khawatir tentang penularan penyakit menular harus memprioritaskan kebersihan pribadi, pernapasan, dan tangan yang baik," kata juru bicara PHE, dikutip The Independent.

Seorang ahli virologi di Imperial College London juga mengatakan mereka khawatir barang-barang seperti sarung tangan memberikan rasa aman yang salah. Padahal mencuci tangan adalah tindakan pencegahan yang jauh lebih baik.

PHE tetap merekomendasikan cara terbaik untuk melindungi dari virus corona baru adalah mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer secara teratur sepanjang hari.

"Dan bersin atau batuk ke tisu, lalu buang dan cuci tangan," kata mereka.

Berita Terkait

Berita Terkini