Himedik.com - Kulit ternyata memberikan sinyal kesehatan tubuh Anda. Sehingga masalah kulit sering kali berhubungan dengan kesehatan secara keseluruhan.
Melansir dari Medical News Today dan WebMD, berikut adalah empat masalah kulit yang berhubungan dengan kondisi kesehatan tubuh Anda.
Baca Juga
Sempat Terapi 73 Hari, Pasien Corona Covid-19 Pulih Usai Transplantasi Paru
Geger Penipuan Daging Babi jadi Daging Sapi, Ketahui Cara Membedakannya!
Jika Tak Punya Termometer, Begini Cara Cepat Deteksi Tubuh yang Demam
Pakar: Dunia Memasuki Fase Pandemi Covid-19 Kedua, Apa Tandanya?
Bisa Tularkan Covid-19, Taruh Paket di Luar selama 72 Jam sebelum Dibuka!
Konsumsi Air Madu Mentah selama Puasa, Ini Khasiatnya!
1. Plakat Beludru Tanda Diabetes
Melansir dari WebMD, Plakat Beludru atau kehitaman tebal di kulit bagian lekuk leher atau ketiak bisa jadi tanda diabetes. Kondisi ini memang bisa disebabkan oleh obesitas. Tetapi ini sering menjadi pertanda diabetes.
Dalam kasus yang jarang, acanthosis nigricans atau plakat beludru yang terjadi di tempat lain, seperti tangan atau bibir dapat mengindikasikan kanker internal.
2. Ruam Hitam di Wajah Tanda Lupus
Ruam hitam di wajah yang mirip bentuk kupu-kupu sering kali merupakan tanda pertama lupus, tapi Anda tetap jangan langsung menyimpulkan.
"Bisa jadi rosacea, bisa jadi dermatitis kontak. Sayangnya, kadang-kadang itu adalah tanda lupus," kata ahli kulit Universitas Miami Paolo Romanelli, MD pada WebMD.
3. Jerawat dan Masalah Hormon
Dilansir dari Medical news Today, saat remaja jerawat mungkin disebabkan oleh produksi minyak berlebih, tetapi seiring bertambahnya usia, jerawat seringkali disebabkan hormon. Hal tersebut dinyatakan oleh Marisa K. Garshick, MD, seorang dokter kulit berlisensi di New York.
Jerawat hormonal pada perempuan sering memburuk dengan siklus menstruasi. Benjolan jerawat yang disebabkan hormon biasanya muncul lebih dekat ke garis rahang dan dagu.
Jerawat hormonal sering terlihat lebih bersifat radang, jadi perawatan yang tepat adalah menenangkan kulit Anda. Carilah benzoil peroksida topikal, yang menargetkan Cutibacterium acnes, bakteri yang menyebabkan jerawat.
Jika kulit Anda sensitif, produk yang mengandung sulfur atau kulit pohon willow juga dapat membantu membersihkan kulit.
4. Lingkaran Galap Mata Bisa Saja Bukan Karena Kurang Tidur
Genetika memainkan peran besar dalam lingkaran hitam pada mata. Anda dapat membantu mengurangi lingkar mata dengan krim mata yang mengandung antioksidan cerah, seperti vitamin C dan vitamin E.
Jika lingkaran terlihat lebih biru-abu-abu, masalahnya mungkin pembuluh darah terlihat melalui kulit yang tipis. Dalam hal itu, produk yang mengandung kafein dapat membantu menutup pembuluh darah untuk mengurangi gelap di bawah mata.