Himedik.com - Berbicara dengan bayi dalam kandungan adalah ide yang baik. Para peneliti percaya bahwa berbicara dengan bayi dalam kandungan sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang sang anak kelak.
Satu manfaat yang sudah umum diketahui adalah menambah ikatan antara ibu dan anak. Selain itu, beberapa manfaat lainnya telah dirangkum HiMedik dari Thehealthsite.
Baca Juga
1. Menstimulasi pendengaran
Indra pendengaran bayi terbentuk mulai dari 14 minggu - dua minggu memasuki trimester kedua. Saat inilah dokter dan para ahli mendorong ibu untuk berbicara dengan bayi dalam kandungan agar memiliki ikatan yang lebih baik.
Berbicara dengan si buah hati menstimulasi pendengaran dan membangun sinapsis atau koneksi neuron dalam otak yang bertanggung jawab untuk mendengar.
Menurut Dr Geetanjali Shah, dokter anak yang pada Yayasan Supraja dan pusat Ashvini IVF, Mumbai, ibu bisa juga menyanyikan lagu pengantar tidur untuk mendapatkan hasil yang sama.
2. Membantu perkembangan bicara
Berbicara dengan bayi juga bisa manambah keterampilan berbahasa dan sosialnya.
''Bonusnya adalah ketika kamu sering berbicara dengan bayi dan terus melakukan hal yang sama setelah kelahiran, si kecil mengingat kembali kata-kata dan dialek dan mulai berbicara dengan cepat'', kata Dr Shah.
3. Menciptakan rasa aman
Kamu harus ingat bahwa di dalam sana, bayi bisa saja merasa sepi. Sering-sering berkomunikasi dengan bayi untuk membangun rasa aman.
Tidak ada yang lebih menenangkan bagi bayi di dalam rahim selain mendengar suara ibu.
4. Membantu stimulasi otak
Tidak hanya ibu, ayah pun perlu memberikan perhatian yang sama pada bayi. Bicara sejak bayi dalam kandungan bisa membantunya membedakan suara orang tua.
Biasanya ayah akan memiliki nada yang tinggi dan ibu yang rendah. ''Jika bayi terkena kedua intonasi ini, itu membantu dalam perkembangan otak dan lima indra penting lainnya'', kata Dr Shah.
5. Mengetahui kesehatan bayi
Di dalam kandungan, bayi bisa saja mengalami stres. Berbicara dengan bayi membantu ibu mengukur kesehatan janin. Elus lembut pada perut saat bicara dengannya dapat membuat janin lebih rileks.
Selain cara-cara di atas, kamu bisa mendengarkannya musik dengan intensitas suara tidak lebih dari 85-90 db.
