Wanita

Salah Diagnosis Kanker, Kedua Ginjal Nenek Ini Diangkat

Ia diketahui meninggal 8 bulan kemudian.

Vika Widiastuti | Yuliana Sere

Ilustrasi pengangkatan ginjal- (Pixabay/sasint)
Ilustrasi pengangkatan ginjal- (Pixabay/sasint)

Himedik.com - Seorang nenek berusia 73 tahun meninggal delapan bulan kemudian setelah kedua ginjalnya diangkat karena salah diagnosis.

Nama Linda Woolley, dari Englewood, Colorado, Amerika Serikat, ada dalam daftar transplantasi ketika dia menderita serangan jantung, menurut keluarganya seperti dilansir dari dailymail.

Dia didiagnosis kanker ginjal di Rumah Sakit Universitas Colorado pada Maret 2018 dan akan menjalani operasi untuk mengangkat kedua organ tersebut pada bulan Mei.

Namun menurut sebuah laporan, tidak ada bukti kanker dalam tubuhnya. Dokter yang menanganinya menyadari kesalahan mereka pasca-operasi, yang menyatakan tidak ada bukti kanker pada kedua organnya.

Namun, ginjal tidak bisa dimasukkan begitu saja. Linda harus menjalani dialisis empat jam selama tiga hari dalam seminggu untuk bisa 'mengembalikan' hidupnya.

"Saya merasa seperti mereka berutang ginjal pada saya, itu sudah pasti," kata Woolley dalam sebuah wawancara tahun lalu.

Woolley mengatakan, dia benar-benar tidak bahagia setelah menemukan apa yang salah.

"Hidup saya benar-benar berubah. Dialisis bukanlah sebuah piknik, tidak peduli seberapa terbiasanya kamu, itu seperti merampas hidupmu," katanya.

Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya berharap bisa mendapatkan ginjal dan ceritanya ini bisa menjadi peringatan bagi orang lain untuk memeriksa ulang diagnosis mereka.

"Ini menakutkan karena kamu tidak punya pilihan ketika kamu pergi ke rumah sakit. Kamu percaya bahwa kamu akan diurus," tuturnya.

Seperti kita ketahui, ginjal sangat penting untuk membuang limbah dan kelebihan air dari darah untuk menghasilkan urin.

Kita juga dapat bertahan hanya dengan satu ginjal. Tanpa ginjal, tubuh memerlukan dialisis, yakni tubuh dihubungkan dengan infus yang pada dasarnya membersihkan dan menyaring darah.

Seseorang dapat bertahan menjalani proses ini selama sekitar satu dekade, namun ini adalah proses yang sulit, seperti yang telah dibuktikan oleh Linda.

Berita Terkait

Berita Terkini