Wanita

Karantina 2 Bulan, Hasil Tes Wanita Ini Selalu Positif Corona Covid-19

Hasil tes seorang wanita selalu positif virus corona Covid-19 meskipun sudah karantina selama dua bulan.

Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi wanita - (Unsplash/Giulia Bertelli)
Ilustrasi wanita - (Unsplash/Giulia Bertelli)

Himedik.com - Bianca Dobroiu, seorang wanita 23 tahun asal Italia harus menjalani perawatan medis akibat terinfeksi virus corona Covid-19. Bianca Dobroiu pun mengalami kondisi uang berbeda dengan pasien corona Covid-19 lainnya.

Mulanya, Bianca Dobroiu tiba di rumah sakit Sant'Orsola-Malpighi Polyclinic, bagian rumah sakit umum dari Universitas Bologna pada 28 Febuari 2020 lalu.

Bianca menjalani perawatan medis di rumah sakit karena demam tinggi di atas 40 derajat celcius dan didiagnosis positif terinfekis virus corona Covid-19.

Setelah empat hari perawatan medis, kondisi Bianca berangsur membaik. Tetapi, hasil tes medis Bianca tetap positif corona Covid-19.

Bahkan tes medis Bianca tetap positif corona Covid-19 selama ia menjalani perawatan medis 2 minggu di rumah sakit. Kondisi Bianca pun sempat membuat dokter terheran.

Ilustrasi rumah sakit. (Shutterstock)
Ilustrasi rumah sakit. (Shutterstock)

"Sejauh yang kami tahu, tidak ada orang lain di Italia yang tetap positif corona Covid-19 dalam jangka waktu lama. Biasanya, hasil positif hanya bertahan tidak lebih dari 4 minggu," kata Luciano Attard, spesialis penyakit menular dikutip dati News Week.

Sedangkan, Bianca belum pernah menjalani terapi medis apapun atau menderita kondisi kronis yang menempatkannya pada risiko infeksi virus.

Bianca akhirnya keluar dari rumah sakit pada 6 Maret 2020. Tetapi, Bianca tetap menjalani karantina mandiri di rumahnya dan tetap dalam pengawasan medis.

"Setelah 57 hari karantina, akhirnya aku negatif. Semua ini bukan hal baru karena hasil tes ku selalu positif dan tidak pernah berubah. Aku sempat ketakutan," tulis Bianca dalam Facebook-nya.

Meski begitu, Bianca bersyukur tak mengalami gejala infeksi corona Covid-19 yang mengerikan meskipun hasil tesnya selalu positif selama 2 bulan. Ia juga bersyukur infeksi virusnya belum bekembang menyeramkan.

"Tetapi dokter telah mengatakan kalau saya mungkin bisa menjadi pembawa virus dan menularkan ke orang lain," katanya.

Perlu Anda ketahui, orang yang positif corona Covid-19 bisa tidak menunjukkan gejala apapun. Bahkan mereka bisa menularkan virusnya ke orang lain meski tidak batuk, demam tinggi dan lainnya.

Berita Terkait

Berita Terkini