Himedik.com - Kejadian seorang anak meninggal di dalam mobil terjadi lagi. Kali ini insiden nahas tersebut terjadi di China.
Seorang balita yang diidentifikasi sebagai Qiqi terkunci di dalam mobil selama sembilan jam. Melansir dari worldofbuzz, sang ayah lupa bahwa anaknya berada dalam mobil.
Baca Juga
Media lokal melaporkan Qiqi dan ayahnya sedang dalam perjalanan ke taman kanak-kanak pada Senin pagi (8/4/2019) di Yiyang, provinsi Hunan.
Sebelum sampai di tujuan, sang ayah diketahui sibuk menggunakan ponselnya sehingga lupa kalau anaknya berada di mobil.
Saat itu, ia menerima telepon dan membaca beberapa pesan. Ia kemudian melanjutkan mengemudi dengan gadis kecilnya yang duduk di kursi belakang.
Dia kemudian memarkir mobil di sebuah toko, menguncinya dan pergi tanpa menyadari bahwa putrinya masih di dalam mobil.
Ia baru menyadari sembilan jam kemudian saat melihat dalam mobil wajah anaknya sudah menjadi ungu dan tidak menunjukkan tanda-tanda bahwa ia masih hidup.
Di sisi lain, ayahnya menyalahkan taman kanak-kanak itu karena tidak melaporkan bahwa anaknya tidak hadir di sekolah.
“Tiga guru menjaga kurang dari 20 anak di setiap kelas dan mereka tidak tahu satu dari mereka tidak datang ke sekolah,” katanya.
"Taman kanak-kanak ini relatif mewah di Yiyang, menagih hampir Rp 21 juta per semester," tambahnya.
Pada akhirnya, taman kanak-kanak setuju untuk membayar keluarga sebesar Rp 67 juta untuk menyelesaikan masalah ini, mengutip seorang pejabat dari distrik Heshan, tempat taman kanak-kanak itu berada.
