Info

Alasan di Balik Gigi Pilot Tidak Boleh Berlubang

Saat pesawat berada dalam ketinggian, tekanan udara akan menurun sedangkan volume gas meningkat drastis sehingga bisa memicu sakit gigi yang teramat sangat.

Rendy Adrikni Sadikin | Dwi Citra Permatasari Sunoto

Ilustrasi pilot. (Pilot Patrick)
Ilustrasi pilot. (Pilot Patrick)

Himedik.com - Bagi kamu yang ingin menjadi pilot, mulai sekarang sebaiknya perhatikan kesehatan gigi dan mulut. Pasalnya jika keadaan mulutmu terganggu seperti gigi berlubang besar kemungkinan tidak akan lolos tes, karena kesehatan gigi dan mulut yang baik menjadi salah satu syarat untuk menjadi pilot.

Mungkin bagi kita orang awam akan sulit mengetahui apa kaitan antara profesi pilot dengan gigi berlubang. Nah ternyata nih larangan bagi pilot memiliki gigi berlubang disebabkan oleh tekanan udara ketika pesawat berada dalam ketinggian.

Hal tersebut rupanya bisa memengaruhi kondisi gigi. Dikarenakan saat pesawat berada dalam ketinggian, tekanan udara akan menurun sedangkan volume gas meningkat drastis sehingga bisa memicu sakit gigi yang teramat sangat.

Di sisi lain, dibutuhkan konsentrasi tinggi untuk menerbangkan pesawat. Tentu saja akan sangat membahayakan jika pilot tiba-tiba mengalami sakit gigi ketika sedang berada di ketinggian yang mana bisa merusak konsentrasinya.

Ilustrasi pilot menerbangkan pesawat. (YouTube)
Ilustrasi pilot menerbangkan pesawat. (YouTube)

Sebenarnya persyaratan menjadi pilot ini sudah diberlakukan sejak Perang Dunia ke-II, lho. Saat itu, hanya karena sakit gigi, seorang pilot pesawat tempur tidak bisa mengendalikan pesawatnya dengan baik.

Jadi, peraturan ini memang wajar kok dan sama sekali tidak diskriminatif. Persyaratan yang bisa dibilang terlalu sempurna ini murni dibuat demi memastikan penumpang berada dalam kondisi selamat.

Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa pasti ada alasan logis di balik syarat yang mungkin menurut kita sebagai orang awam ''nyeleneh'' atau bisa dikatakan terlalu sempurna. Apalagi jika profesi tersebut berkaitan dengan nyawa banyak orang, maka wajar saja persyaratan seperti itu diberlakukan.

Berita Terkait

Berita Terkini