Himedik.com - Pernikahan merupakan momen bahagia antara sepasang kekasih. Momen ini sangat sakral sehingga harus disiapkan secara matang.
Pernikahan yang dibangun secara baik pastinya akan membawa manfaat untuk pasangan suami istri dan juga untuk buah hatinya kelak.
Baca Juga
Tentunya, kebahagiaan berumah tangga pasca pernikahan akan membawa manfaat bukan hanya secara batiniah tapi juga lahiriah.
Di sisi lain, pernikahan juga bisa membawa dampak terhadap kesehatan jantung suami dan istri.
Dilansir dari laman time.com, pernikahan dan kesehatan jantung ternyata saling berhubungan satu sama lain.
Penelitian baru-baru ini mengukur pasang surut perkawinan selama bertahun-tahun untuk melihat apakah mereka mengalami perubahan kesehatan jantung.
Para peneliti sebelumnya mengukur tekanan darah, tekanan jantung, indeks massa tubuh dan kadar kolesterol pada beberapa pasangan.
Penelitian ini menganalisis anak dari pasangan yang dijadikan responden dengan usia sekitar 3 tahun sampai 9 tahun.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan pasangan yang mengatakan bahwa perkawinan mereka buruk berakhir dengan tekanan darah.
Demikian juga sebaliknya, mereka yang memiliki kehidupan bahagia bersama pasangan dan anak-anaknya berisiko lebih kecil untuk mendapatkan masalah kardiovaskular.
Penelitian yang telah dipublikasikan di Journal of Epidemiology & Community Health menjelaskan kesehatan jantung dalam hal ini ternyata lebih berisiko untuk istri daripada suami.
Untuk itu, sangat perlu bagi suami dan istri untuk saling mendukung, berbagi dan juga yang paling penting adalah saling terbuka satu sama lain.
