Info

Fahmi Bo Terserang Stroke, Apa Kaitan Stroke dengan Jam Mandi?

Fahmi diketahui terserang stroke saat mandi pagi.

Rauhanda Riyantama | Yuliana Sere

Fahmi Bo. (Instagram/@fahmibo280173)
Fahmi Bo. (Instagram/@fahmibo280173)

Himedik.com - Fahmi Bo dikabarkan tengah menderita stroke. Penyakit yang ia alami ini ternyata telah menggerogotinya sejak satu bulan terakhir.

Bermula dari rasa pusing saat mandi pagi, pemain sinetron Tukang Ojek Pengkolan itu juga mengalami kesulitan kumur saat wudhu. Saat ingin membasuh muka, mata kirinya tidak bisa berkedip.

Kejadian janggal ini kemudian disadari istrinya saat melihat wajah sang suami yang miring sebelah.

Saat mengetahui kondisinya tersebut, sang istri lalu membawanya ke rumah sakit. Hasil diagnosis dokter, tekanan darah, gula darah serta kolesterolnya tinggi.

Untungnya saat ini kondisi pemain Lupus tersebut sudah berangsur membaik. Namun ia tetap harus membutuhkan banyak istirahat.

Stroke memang sering terjadi ketika seseorang berada di kamar mandi. Lalu adakah hubungan di antara keduanya?

Fahmi bersama pemain Lupus. (Instagram/@fahmibo280173)
Fahmi bersama pemain Lupus. (Instagram/@fahmibo280173)

Hasil lansiran HiMedik dari Medclique, saat pagi hari tekanan darah cenderung meningkat. Bagi mereka yang punya riwayat hipertensi, paparan air dingin bisa menyebabkan penurunan suhu tubuh yang cepat.

Akibatnya tekanan darah bisa meningkat. Naiknya tekanan darah memang bisa merusak pembuluh darah di otak lalu memicu stroke.

Pagi hari merupakan waktu paling berbahaya bagi mereka dengan tekanan darah tinggi, dan rata-rata kejadian ini berlangsung di sekitar jam 8 hingga jam 11 pagi.

Mandi diduga menyebabkan perubahan mendadak tekanan darah yang menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah otak.

Seseorang dengan riwayat tekanan darah harus berhati-hati soal mandi. Disarankan, saat mandi sebaiknya jangan membasahi kepala dan rambut terlebih dahulu. Ini adalah urutan yang salah.

Ini bisa menyebabkan tubuh terlalu cepat untuk menyesuaikan suhu air. Untuk menghindari insiden semacam itu, penting untuk memulai menyiram atau membasahi bagian kaki terlebih dahulu.

Lalu, tangan, bagian perut kemudian kepala. Suhu air sangat berarti saat mandi. Inilah yang membuat stroke menjadi rentan terjadi di kamar mandi.

Seseorang juga tak akan terkena stroke hanya karena terpeleset di kamar mandi. Jika jatuh, maka dampaknya pendarahan otak bukan stroke.

Ini artinya kasus stroke lebih rentan terjadi di kamar mandi adalah karena faktor waktu.

Berita Terkait

Berita Terkini