Info

Mengenal Hemofilia, Penyakit yang Diderita Keponakan Ivan Lanin

Hemofilia merupakan penyakit kelainan darah yang menyebabkan darah sulit membeku.

Dinar Surya Oktarini | Dwi Citra Permatasari Sunoto

Keponakan Ivan Lanin sakit hemofilia. (twitter/ivanlanin)
Keponakan Ivan Lanin sakit hemofilia. (twitter/ivanlanin)

Himedik.com - Ivan Lanin adalah aktivis bahasa Indonesia dan juga pendiri Wikimedia Indonesia. Dalam twitter pribadinya, pria yang kerap disapa 'Uda' oleh para followernya ini kerap membagikan cuitan tentang penulisan tata Bahasa Indonesia sesuai kaidah KBBI.

Namun, tanggal 20 November kemarin, pemilik nama lengkap Ivan Razela Lanin ini mengunggah cuitan tentang keponakannya, Enda (2), yang sedang sakit hemofilia. Ia meminta bantuan para followernya untuk ikut berpartisipasi menyalurkan bantuan melalui laman kitabisa.com.

Keponakan Ivan Lanin sakit hemofilia. (twitter/ivanlanin)
Keponakan Ivan Lanin sakit hemofilia. (twitter/ivanlanin)

Apa itu penyakit hemofilia?

Hemofilia merupakan penyakit kelainan darah yang menyebabkan darah sulit membeku karena kurangnya protein di dalamnya. Ironisnya, meski telah menjalani pengobatan secara intensif, penyakit ini tidak bisa disembuhkan.

Namun, dengan memperhatikan pantangannya, penderita hemofilia masih bisa hidup normal. Pantangannya yaitu menghindari pendarahan dengan cara mengurangi interaksi dengan benda-benda tajam.

Selain itu, kenali juga gejala perdarahan yang terbagi dalam fase ringan, sedang, dan berat. Untuk fase ringan, gejala perdarahan baru muncul ketika penderita melakukan operasi atau tubuh mengalami luka.

Hemofilia sedang, gejala berupa nyeri lutut atau kesemutan. Sedangkan berat, gejala perdarahan berlangsung spontan, seperti gusi berdarah dan mimisan.

Tak hanya itu, perdarahan ini juga bisa terjadi di dalam tengkorak (pendarahan intrakranial). Sehingga membutuhkan penanganan serius.

Tak ada yang tahu ada apa di dalam tubuh seseorang. Untuk memastikan apakah kamu mengidap hemofilia atau penyakit serius lainnya, segera periksakan diri ke dokter.

Berita Terkait

Berita Terkini