Info

3 Latihan Pernapasan bagi Penderita Kanker Paru

Coba bernapas sambil membayangkan tempat menyenangkan.

Angga Roni Priambodo | Dwi Citra Permatasari Sunoto

Ilustrasi perokok aktif. (pixabay/Kruscha)
Ilustrasi perokok aktif. (pixabay/Kruscha)

Himedik.com - Membayangkan tidak bisa atau kesulitan bernapas rasanya sangat menyakitkan. Bagaimana jika mengalaminya langsung?

Tak hanya orang dengan asma, penderita kanker paru juga akan mengalami hal serupa. Kanker paru sendiri merupakan kondisi sel tumbuh tak terkendali di dalam paru-paru yang ditandai dengan gejala batuh darah, kelelahan, dan kesulitan bernapas.

Kanker ini paling sering terjadi karena kebanyakan diderita oleh para perokok aktif dan pasif. Jika kamu adalah salah satunya, coba lakukan beberapa latihan berikut untuk membantu pernapasan.

1. Alternate nostril breathing

Mulailah dengan menaruh ibu jari di lubang hidung kanan dan jari manis di lubang hidung kiri. Angkat ibu jari dan tarik napas selama yang kamu bisa, lalu tutup lagi.

Di saat yang bersamaan angkat jari manis dan bernapaslah. Cobalah lakukan karena latihan ini akan memberikanmu rasa tenang dan seimbang.

Sebagai catatan, kamu bisa melakukan latihan pernapasan ini hanya jika hidung tidak bermasalah seperti memiliki saluran sempit yang menyebabkan udara sukar melewatinya.

2. Guided visualization

Ilustrasi melakukan latihan pernapasan. (pixabay/terimakasih0)
Ilustrasi melakukan latihan pernapasan. (pixabay/terimakasih0)

Merasa tertekan atau stres? Sebaiknya kamu melakukan latihan pernapasan yang menggabungkan pikiran dengan pernapasan.

Caranya, bayangkan tempat yang menyenangkan. Lalu bernapaslah dalam-dalam sambil tetap fokus pada tempat yang kamu bayangkan.

3. Equal breathing

Ahli yoga mengatakan bahwa latihan pernapasan ini dapatan meningkatkan fokus, mengurangi stres, membantu tidur, dan menenangkan sistem saraf. Caranya, posisikan diri senyaman mungkin.

Tarik napas melalui hidung hingga hitungan keempat. Lalu, hembuskan napas melalui hidung hingga hitungan keempat.

Tubuh boleh sakit, tapi semangat juang untuk kembali sehat harus tinggi. Semoga latihan pernapasan di atas membantu ya.

Berita Terkait

Berita Terkini