Info

Bertunangan di Rumah Sakit, Pasien Kanker Ini Meninggal Sebelum Pernikahan

Manusia boleh berencana, tapi Tuhan yang menentukan. Selamat jalan Pang

Rendy Adrikni Sadikin

Pang dan Koh. [Mount Elizabeth Hospital]
Pang dan Koh. [Mount Elizabeth Hospital]

Himedik.com - Acara pertunangan mereka di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura, dua pekan silam, menyentuh hati banyak netizen. Mereka berencana menikah Januari 2019, tapi impian itu pupus sudah.

Ya, Pang Ming Kwong menderita kanker paru-paru yang tak bisa disembuhkan. Berusia 58 tahun, dia meninggal pada Jumat 28 Desember pukul 01.21 dini hari pukul setempat, demikian dikabarkan rekannya.

Ketika dihubungi The Strait Times, dokter Noel Yoe, CEO RS Mount Elizabeth, menyampaikan dukanya yang mendalam. Pihak RS enggan berkomentar lebih jauh untuk menghormati pihak keluarga.

Tunangan Pang, Koh Soh Kuan dan pihak keluarga meminta privasi karena masih dalam suasana berkabung.

Pesan-pesan yang ada di akun jejaring sosial Facebook Pang mengatakan bahwa yang bersangkut meninggal dalam damai. Dia dikelilingi oleh pihak keluarga dan teman-temannya.

Eileen Tan, yang mengaku di samping Pang ketika mengembuskan nafas terakhir, menuliskan dirinya sangat bersyukur bisa dilibatkan dalam kehidupan Pang, meski dalam skala kecil.

"Terima kasih karena telah menunjukkan bagaimana Anda berjuang demi cinta dengan sangat berani. Terima kasih telah mengingatkan kami bahwa hidup terlalu berharga untuk disia-siakan. Saya merasa terhormat karena menjadi saksi betapa beraninya Anda dan membuat setiap hari berharga," tulis Eileen Tan.

Dia juga menuliskan merasa terhormat dan bersahaja karena telah dipilih menjadi saksi untuk pernikahan yang rencananya digelar Januari 2019 nanti.

Sementara, rekan Pang lainnya, Gin Ng Khin Wee, mengingat Pang sebagai sosok yang optimistis dan inspirasional. Pang selalu menyemangatinya sebagai sesama rekan bisnis.

"Setiap saya membesuk di rumah sakit, dia terlihat ceria dan selalu tersenyum, meski dalam kesakitan. Saya merasa nyaman duduk di samping. Semua kekhawatiran dan kegelisahan saya raib ketika berbicara dengannya," ujar Khin Wee.

Seperti dikutip dari Strait Times, setidaknya 50 anggota keluarga dan teman menyaksikan upacara pertunangan Pang dan Koh pada 15 Desember silam yang digelar di RS Mount Elizabeth, tempat dia dirawat.

Suster-suster dari kamar Pang menyumbang beberapa lagu, mendekorasi ruang perawatan dan memberikan bunga serta balon kepada pasangan tersebut.

Mereka juga membantu untuk merias Koh. Sementara, chef rumah sakit membuat kue pertunangan untuk pasangan tersebut.

Video seremoni pertunangan pasangan itu diunggah ke Facebook milik laman media Strait Times dan menghimpun 95 ribu view serta lebih dari 1.000-an reaksi.

Dalam sebuah surel, Tan menyampaikan ke The Strait Times bahwa teman-teman membagikan ke Pang bagaimana pertunangannya diliput media.

"Dia tergerak ketika tahu banyak pembaca yang menyampaikan ucapan selamat dan doa. Dia juga senang mengetahui bahwa dia menebarkan pesan cinta, meski di hari-hari terakhirnya," tutur Tan.

Pang dan Koh merupakan eksekutif di perusahaan reasuransi. Mereka telah bersama lebih dari delapan tahun. Mereka menyadari bahwa Pang menderita kanker paru-paru stadium 4 pada dua tahun silam.

Koh, 49 tahun, mengatakan kepada Strait Times, mereka hampir setiap hari bertemu. Pang melamarnya pada 17 November.

"Pang mengatakan dia selalu menghargai setiap momen yang dilaluinya bersama," ujar Koh.

Rest in peace Mr Pang

Berita Terkait

Berita Terkini