Himedik.com - Kanker merupakan penyakit kronis, timbul dari pertumbuhan sel yang abnormal dan deteksinya butuh waktu cukup lama. Bahkan di Indonesia, sebanyak 70 persen kanker yang umum dijumpai (payudara, prostat, dan lain-lain) terdeteksi pada stadium lanjut.
Hal itu jelas menandakan bahwa kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini kanker masih rendah. Umumnya, masyarakat baru pergi ke dokter jika ada keluhan, bahkan ada yang sudah memiliki keluhan malah takut untuk check up dengan alasan takut.
Baca Juga
Hal ironis lainnya, tak hanya karena gaya hidup yang kurang sehat, kanker juga bisa dipicu oleh benda-benda yang ada di sekitar kita, termasuk rumah. Seperti bantal, guling, dan cat tembok. Waduh kok bisa?
Cat terbuat dari bahan kimia yang kita tidak tahu bagaimana bahayanya. Nah, masalahnya ada produk cat yang mengandung senyawa organik mudah menguap (VOC) yang bersifat memicu kanker.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Occupation and Enviromental Medicine menyebutkan bahwa paparan zat dari cat membuat orang rentan terkena kanker paru-paru. Maka dari itu, sebaiknya pilih cat yang non-VOC untuk mengurangi risiko ini.
Berbeda dengan bantal dan guling, keduanya memang tidak dibuat dari zat atau senyawa kimia berbahaya. Namun, bantal guling yang terbuat dari kapas dapat meningkatkan peluang seseorang terkena kanker.
Hal ini karena banyak tanaman kapas yang terpapar pestisida, insektisida, dan herbisida yang mengandung bahan aktif pemicu kanker. Jadi, untuk mengurangi risikonya kamu bisa beralih pada bantal yang terbuat dari kapas organik atau bahan lainnya yang lebih aman.
Mungkin selama ini tak ada yang menyangka, meski terlihat biasa saja dan tak mengancam kesehatan, benda tersebut bisa memicu kanker. Jadi, selalu waspada dan tetap hati-hati ya karena kanker maupun penyakit lainnya bisa menyerang siapa saja.
