Info

HUT ke-37, RS Sardjito Siapkan Health Tourism dan Bangun Museum Tahun Ini

Program health tourism serupa dengan jemput bola pasien.

Vika Widiastuti | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana

Peringatan HUT ke-37 RSUD Dr Sardjito - (Himedik/Eleonora PEW)
Peringatan HUT ke-37 RSUD Dr Sardjito - (Himedik/Eleonora PEW)

Himedik.com - RSUP Dr Sardjito DI Yogyakarta telah memasuki usia ke-37 hari ini, Jumat (8/2/2019). Dalam acara peringatan ulang tahun tersebut, Direktur Utama Darwito menyampaikan laporan kinerja dan sejumlah program baru yang akan diterapkan rumah sakit di Kabupaten Sleman ini.

Sebelumnya, dalam kurun waktu empat tahun terakhir, pelayanan poliklinik jantung menjadi salah satu unggulan RSUP Dr Sardjito. Hal itu ditunjukkan dengan peningkatan 3,98% jumlah kunjungan pasien tiap tahun. Tak hanya itu, RSUP Sardjito juga menetapkan pelayanan kanker sebagai pelayanan unggulan, dengan tindakan penyinaran sebagai modalitas yang fungsinya sangat penting untuk menyembuhkan pasien.

Tak puas sampai di situ, sebagai bentuk menghargai sejarah, RSUP Dr Sardjito akan mendirikan museum yang menyajikan profil sosok Dr Sardjito, sang pendiri, beserta perjalanan dan perkembangan rumah sakitnya. Yang lebih menarik, RSUP Dr Sardjito telah menyiapkan program health tourism atau wisata kesehatan untuk pasien dari jarak jauh.

Melalui program ini, RSUP Dr Sardjito akan memberikan layanan berupa rencana pengobatan hingga jemput bola pasien menggunakan biro travel Darmawisata.

"Pasien akan kita telepon, kita range apakah harus naik pesawat jika jauh, bagaimana nanti pasien menginap, di sini nanti menginap di mana, kemudian bagaimana nanti pelayanannya di sini," terang Darwito kepada awak media di Gedung Diklat RSUP Dr Sardjito, Jalan Kesehatan, Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.

"Tapi, tetap, pengelolaannya punya prinsip, bayar sesuai dengan BPJS, kalau dia gratis ya gratis, kalau bayar ya bayar," imbuhnya.

Berita Terkait

Berita Terkini