Info

Suntik Botox Berujung Tragis, Wanita Ini Meninggal setelah 5 Hari Koma

Suntik botox yang tidak berakhir bahagia.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana

Ilustrasi suntik Botox - (Shutterstock)
Ilustrasi suntik Botox - (Shutterstock)

Himedik.com - Seorang wanita bernama Lau Li Ting meninggal setelah menjalani perawatan Botox. Insiden yang berakhir tragis itu terjadi di sebuah klinik di Marina Bay, Singapura pada 8 Maret 2019 lalu.

Menurut Mothership, wanita 32 tahun itu pergi ke sebuah klinik kecantikan berlisensi di Marina Bay untuk mendapatkan perawatan Botox. Namun, setelah diberi injeksi, Lau mulai menggigil lalu tak sadarkan diri.

Wanita yang berprofesi sebagai agen properti ini lantas segera dilarikan ke Singapore General Hospital (SGH). Dia kemudian dinyatakan mengalami keadaan koma hingga lima hari berikutnya.

Menurut ibu Lau, suaminya diberitahu tentang kejadian itu oleh dokter sekitar pukul 3 sore pada hari yang sama. Tidak lama setelah itu, SGH juga menelepon untuk memberi tahu orang tua Lau bahwa putri mereka dalam keadaan kritis dan tim medis tengah melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkannya.

Berita duka Lau Li Ting - (Facebook/Fang Gh)
Berita duka Lau Li Ting - (Facebook/Fang Gh)

Sayangnya, pada Rabu (13/3/2019) pekan lalu, sang anak sulung dari tiga bersaudara itu mengembuskan napas terakhirnya karena gagal jantung meski telah dipasangi perangkat life support untuk membantunya agar tetap hidup.

Keluarga Lau pun begitu terpukul mendengarnya. Selama ini Lau dikenal sebagai orang yang sangat mandiri dan paling banyak bicara di antara anggota keluarga lainnya.

Ilustrasi botox. (pixabay/kalhh)
Ilustrasi botox. (pixabay/kalhh)

HiMedik.com mengutip World of Buzz, Senin (18/3/2019), saat ini masih belum jelas, bagaimana injeksi bisa menyebabkan kematian Lau, karena bahan kimia yang digunakan belum diidentifikasi.  Dilaporkan juga bahwa ini bukan kali pertama Lau menjalani perawatan Botox.

Setelah mendengar berita tragis tentang kematiannya, keluarga Lau merasa patah hati. Ibu Lau pun mengingatkan bahwa semua orang harus memprioritaskan kesehatan dan keselamatan sendiri dan tidak mempertaruhkannya untuk kecantikan.

Berita Terkait

Berita Terkini