Info

Foto Daun Telinga Dibuat Bolong Besar Viral, Pakar Ikut Berkomentar

Foto-foto yang diunggah Chai Maibert memang ekstrem.

Vika Widiastuti | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana

Ilustrasi telinga - (Unsplash/@hayespotter)
Ilustrasi telinga - (Unsplash/@hayespotter)

Himedik.com - Seorang pria nekat melakukan modifikasi tubuh ekstrem pada telinganya. Foto daun telinganya yang berlubang besar kemudian viral di media sosial.

Pekerjaan modifikasi tubuh itu dilakukan oleh seorang seniman asal Swedia. Ia dibanjiri sorotan di media sosial setelah membagikan foto mengerikan yang menunjukkan bagian dalam daun telinga seorang pria yang hilang setelah melalui sebuah prosedur.

Sang seniman bernama Chai Maibert. Ia adalah pemilik studio Calm Body Modification di Stockholm.

Modifikasi tubuh di bagian telinga - (Facebook/@chaiatcalm)
Modifikasi tubuh di bagian telinga - (Facebook/@chaiatcalm)

Dalam akun Instagram dan Facebook-nya terdapat foto cuping telinga klien yang dijahit dan bagian tengah tulang rawan yang dikenal sebagai 'conch' hilang.

Prosedur 'conch removal' ini melibatkan pembedahan untuk menghilangkan bagian dalam telinga luar dan menciptakan efek seperti jendela melalui telinga.

Penampilan mengejutkan dari prosedur conch removal ini pun memicu kontroversi. Setelah Maibert mengklaim bahwa conch removal akan meningkatkan pendengaran dari belakang, unggahannya menimbulkan perdebatan sengit tentang efek prosedur itu pada pendengaran klien.

"Untuk meluruskan beberapa fakta, perhatikan bahwa prosedur ini tidak membuat Anda tuli. Ini mungkin mengganggu kemampuan Anda untuk mendengar arah suara selama satu atau dua minggu pertama sampai pikiran Anda menyesuaikan diri dengan telinga Anda yang baru," kata Maibert, dikutip HiMedik.com dari CTVNews.ca, Senin (18/3/2019). "Mendengar dari belakang sebenarnya akan membaik."

Namun, para ahli pendengaran tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Menurut Maryam Ghaderi, kepala audiologi di pusat pendengaran area Toronto House of Hearing, telinga luar dan bagian darinya yang berbentuk seperti keong berfungsi mengumpulkan suara dan memainkan peran penting dalam kemampuan mendengar kita.

"Jika bagian itu hilang, saya kira sedikit pendengaran Anda akan terpengaruh, mungkin kemampuan Anda mendeteksi arah suara," kata Ghaderi kepada CTVNews.ca. "Terkait persentase gangguan pendengaran, sulit untuk disebutkan."

Berita Terkait

Berita Terkini