Info

Mengetahui Eye Floaters, Bercak seperti Jeli yang Mengambang di Mata

Eye floaters biasanya tidak berbahaya.

Yasinta Rahmawati

Ilustrasi mata. (Pixabay)
Ilustrasi mata. (Pixabay)

Himedik.com - Pernahkah Anda tiba-tiba merasa penglihatan terhalang oleh titik atau bercak seperti jeli yang melayang-layang? Dalam kondisi medis, itu disebut sebagai pelampung mata atau eye floaters. Ini adalah kondisi umum yang bisa dialami semua orang dan biasanya tidak berbahaya.

Menurut National Eye Institute (NEI) seperti dilansir dari Health, eye floaters pada dasarnya adalah bintik atau "sarang laba-laba" yang mengapung di bidang penglihatan Anda.

Mereka muncul ketika zat seperti jeli mengisi bagian belakang mata Anda, yang disebut vitreous (cairan bola mata). Dengan semakin bertambahnya usia, serat protein yang membentuk vitreous akan menyusut menjadi bagian-bagian kecil yang menggumpal.

Beberapa orang melihat floaters dengan sangat mudah. Hal ini bisa terkait dengan kepribadian, pekerjaan maupun tingkat kesadaran saat membuka mata. Namun beberapa orang hampir tidak pernah melihat eye floaters.

Shameema Sikder, MD, asisten profesor bidang oftalmologi di Wilmer Eye Institute dan direktur Johnmer Hopkins University, mengatakan floaters adalah bagian dari proses penuaan.

Ilustrasi mata. (Pixabay)
Ilustrasi mata. (Pixabay)

"Seorang bayi yang baru lahir memiliki jeli yang benar-benar koheren dan seseorang yang berusia 100 tahun pada dasarnya memiliki rongga penuh dengan cairan karena jeli telah mencair," ungkapnya.

Secara umum, floaters tidak menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Untuk pemicunya sendiri bisa disebabkan oleh trauma pada kepala atau mata (seperti cedera olahraga, atau kecelakaan mobil).

Eye floaters juga bisa terjadi lebih awal pada penderita rabun dekat. Selain itu orang yang sedang hamil dapat mengalaminya juga karena perubahan hormon.

Ilustrasi mata. (pixabay/Skitterphoto)
Ilustrasi mata. (pixabay/Skitterphoto)

Walau normal, jika Anda melihat timbulnya floaters tiba-tiba atau floater bertahan selama lebih dari 24 jam, perlu menghubungi dokter mata untuk evaluasi lebih lanjut.

"Seorang dokter mata benar-benar dapat melihat floaters yang ada di sana dan menentukan dengan tepat apa yang menyebabkannya, apakah itu hanya perubahan yang berkaitan dengan usia, apakah ada perdarahan pada mata, masalah retina, atau apakah ada sesuatu yang sama sekali berbeda terjadi," kata Doug Wisner, MD, seorang ahli bedah katarak di Wills Eye Hospital Philadelphia.

Berita Terkait

Berita Terkini