Info

6 Manfaat Kesehatan Kembang Kol, Detoks hingga Menurunkan Risiko Kanker

Kembang kol juga bisa melawan penuaan.

Yasinta Rahmawati

Kembang kol. (pixabay/thraniwen)
Kembang kol. (pixabay/thraniwen)

Himedik.com - Sayuran kembang kol sangat mudah ditemukan di mana saja. Meski kembang kol umumnya berwarna putih dan kurang menarik, kandungan vitamin dan mineralnya tidak kalah dengan sayuran hijau lainnya, lho.

Hal ini menjadikan kembang kol memili segudang manfaat untuk kesehatan. Seperti dirangkum dari Health, berikut adalah alasan kenapa Anda harus mengonsumsi kembang kol mulai dari sekarang.

1. Anti-inflamasi
Senyawa bioaktif yang ditemukan dalam kembang kol dikenal untuk mengurangi peradangan. Sayuran ini juga kaya antioksidan, termasuk jenis yang dikenal bisa mengatasi stres oksidatif. Singkatnya, stres oksidatif terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara produksi radikal bebas yang merusak sel dan kemampuan tubuh untuk melawan efek berbahaya mereka, yang meliputi penuaan dini dan risiko penyakit.

2. Melawan penuaan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa zat alami dalam kembang kol, seperti sulforaphane, dapat memengaruhi gen dengan cara yang memperlambat proses biokimia penuaan. Senyawa kembang kol juga telah terbukti melindungi fungsi otak dan sistem saraf serta memperlambat penurunan kognitif terkait usia.

3. Detoksifikasi
Senyawa alami dalam kembang kol membantu detoksifikasi. Di mana artinya dapat membantu menonaktifkan bahan kimia yang berpotensi merusak atau memindahkannya keluar dari tubuh lebih cepat.

Ilustrasi kembang kol. (sumber: Shutterstock)
Ilustrasi kembang kol. (sumber: Shutterstock)

4. Kaya akan serat
Serat dalam kembang kol mendukung kesehatan pencernaan, meningkatkan keteraturan usus, dan memberi makan bakteri bermanfaat dalam usus yang terkait dengan anti-peradangan, kekebalan, dan suasana hati.

5. Makanan sehat untuk menurunkan berat badan
Serat kembang kol mendukung manajemen berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang, menunda kembalinya rasa lapar, dan membantu mengatur kadar gula darah dan insulin. Makan kembang kol sebagai pengganti nasi putih dapat secara serius menggantikan kalori dan karbohidrat.

6. Mengurangi risiko penyakit kanker
Zat alami dalam kembang kol dan jenis sayur silangan lainnya seperti brokoli, bok choy, sawi hijau telah terbukti menonaktifkan zat penyebab kanker dan menghentikan kanker agar tidak tumbuh dan menyebar

Berita Terkait

Berita Terkini