Info

Super Cepat, Perusahaan Amerika Ini Bisa Tes Covid-19 dalam 5 Menit Saja

Diketahui Amerika Serikat kini memiliki lebih banyak kasus virus corona Covid-19 daripada negara lain.

Yasinta Rahmawati

Ilustrasi rapid test corona Covid-19. (Shutterstock)
Ilustrasi rapid test corona Covid-19. (Shutterstock)

Himedik.com - Perusahaan Kesehatan Abbott Laboratories dilaporkan berhasil memenangkan izin pemasaran tes diagnostik untuk virus corona di Amerika Serikat.

Nantinya, tes itu bisa memberikan hasil kepada pasien dalam beberapa menit dan digunakan di  dokter dan klinik perawatan darurat, serta rumah sakit untuk mendeteksi virus corona Covid-19.

Seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (28/3/2020),  Amerika Serikat kini memiliki lebih banyak kasus virus corona Covid-19 daripada negara lain.

Saat ini rumah sakit di sana juga telah berjuang memenuhi permintaan untuk menguji ribuan orang untuk virus mematikan ini.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat sendiri telah memberikan persetujuan tersebut di bawah Emergency Use Authorization.

Metode rapid test (Shutterstock)
Metode rapid test (Shutterstock)

Dalam sebuah pernyataan, Abott mengatakan berencana untuk mulai mendistribusikan tes minggu depan. Mereka juga berencana untuk meningkatkan produksi hingga 50.000 tes per hari.

"Ini adalah lompatan ke depan yang signifikan. Anda bisa mendapatkan hasil positif dalam lima menit dan hasil negatif dalam 13 menit. Anda bisa masuk ke klinik dan mendapatkan hasil saat Anda berada di sana," kata Wakil presiden penelitian dan pengembangan di Abbott, John Frels.

Ini merupakan tes kedua yang disetujui oleh FDA dan dapat digunakan langsung di klinik dan fasilitas kesehatan masyarakat serta bisa dengan segera memberikan hasil kepada pasien. Pekan lalu, FDA menyetujui tes yang dibuat oleh Cepheid yang dapat digunakan pada titik perawatan.

"Pandemi COVID-19 akan diperjuangkan di berbagai bidang, dan tes molekuler portabel yang menawarkan hasil dalam hitungan menit menambah berbagai solusi diagnostik yang diperlukan untuk memerangi virus ini," kata presiden dan chief operating officer di Abbott, Robert Ford, dalam sebuah pernyataan.

Berita Terkait

Berita Terkini