Himedik.com - Sebuah peneltiaian menunjukkan obat antiparasit ivermectin mampu menghilangkan SARS-CoV-2 (virus penyebab Covid-19) dalam 2 hari. Pendekatan ini masih melihat apakah pengobatan bisa aman dilakukan pada manusia.
Melansir dari Medical News Today, studi yang baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal Antiviral Research dilakukan oleh para peneliti dari Laboratorium Referensi Penyakit Menular Victoria (VIDRL) dan Universitas Monash, Melbourne, Australia.
Baca Juga
Pasien Endometriosis Berisiko Terinfeksi Covid-19, Ini Temuan Para Ahli!
Risiko Kematian Mengintai Pasien Corona Covid-19 dengan Masalah Pencernaan
Menhub Budi Karya Membaik, Bagaimana Kondisi setelah Sembuh dari Covid-19?
Pakar Sebut Alat untuk Rapid Test Covid-19 Ini Paling Tidak Akurat
Jangan Sampai Kekurangan Vitamin B12, Efeknya Bikin Tidak Produktif
WHO Tegaskan Virus Corona Berasal dari Hewan, Bukan Buatan Laboratorium
Penelitian itu mungkin telah menemukan pengobatan yang layak, yakni obat antiparasit, ivermectin sebagai pengobatan Covid-19.
Ivermectin telah mengobati penyakit yang disebabkan oleh kutu dan kudis. Penelitian sebelumnya telah menyarankan bahwa obat mungkin juga dapat melawan beberapa virus, termasuk HIV-1 dan virus dengue.
Para peneliti di balik penelitian ini sekarang telah melalui percobaan laboratorium dalam kultur sel. Obat tersebut dapat memerangi sindrom pernafasan akut parah yang akibat virus corona baru penyebab Covid-19.
Para peneliti menginfeksi kultur sel dengan isolat SARS-CoV-2, kemudian diobati dengan 5 mikromol ivermectin.
“Kami menemukan bahwa bahkan dosis tunggal pada dasarnya dapat menghapus semua viral load dalam 48 jam dan bahkan pada 24 jam ada pengurangan virus yang sangat signifikan dalam hal itu,” kata peneliti utama, Kylie Wagstaff, Ph.D.