Himedik.com - Temuan dari Blue Cross Blue Shield Association (BCBSA) menunjukkan bahwa generasi milenial secara substansial akan kurang sehat seiring bertambahnya usia.
Melansir dari Health, setidaknya ada 10 masalah kesehatan yang paling memengaruhi kelompok milenial, antara lain:
Baca Juga
Update Corona Covid-19 pada 30 April 2020: Kesembuhan Capai 1 Juta Orang
Ungkap Peradilan Anak, Suara.com Raih Liputan Terbaik UNICEF-AJI
Lagi, Dokter yang Merawat Pasien Covid-19 Bunuh Diri akibat Tertekan
Mengaku Bersalah, Pejabat di Spanyol Semprot Pantai dengan Pemutih
Berjemur 10 Menit Per Hari Bisa Turunkan Risiko Corona Covid-19, Benarkah?
Studi: Variasi Gejala Covid-19 pada Pasien Dapat Dipengaruhi Genetik
1. Depresi
2. Gangguan penggunaan zat adiktif
3. Gangguan penggunaan alkohol
4. Hipertensi
5. Hiperaktif
6. Kondisi psikotik
7. Penyakit kolitis ulseratif
8. Kolesterol Tinggi
9. Gangguan penggunaan tembakau
10. Diabetes tipe 2
"10 kondisi teratas yang mempengaruhi kaum milenial tidak selalu mengejutkan, yang mengejutkan adalah tingkat prevalensi untuk masing-masing kondisi ini jika dibandingkan dengan tingkat untuk generasi sebelumnya,"kata Dr. Vincent Nelson, wakil presiden urusan medis untuk BCBSA pada Healthline.
Menurut Pew Research Center, generasi milenial adalah mereka yang lahir pada tahun 1981 hingga 1996.
Generasi milenial yang berusia 34 hingga 36 pada tahun 2017 adalah 11 persen kurang sehat daripada Generasi X yang berusia 34 hingga 36 pada tahun 2014.
Mereka memiliki peningkatan dua digit dalam diagnosis untuk delapan dari 10 kondisi kesehatan teratas.
Namun, 83 persen dari 55 juta milenial yang disurvei pada 2017 menganggap diri mereka dalam kesehatan yang baik atau sangat baik, meskipun analisis BCBSA mengungkapkan sebaliknya.
"Karena tantangan kesehatan yang signifikan meningkat di kalangan milenial lebih awal daripada generasi sebelumnya, kita harus mengatasi masalah ini sekarang," kata Nelson.
Bila dibandingkan dengan populasi nasional, milenial lebih banyak dipengaruhi oleh kondisi kesehatan mental daripada fisik. Peningkatan tertinggi ditunjukkan pada tingkat depresi berat dan hiperaktif.
"Sementara kita mungkin melihat dampak diagnosis moderat di semua generasi untuk kondisi kesehatan mental, namun kesehatan milenial prevalensinya meningkat lebih tinggi daripada Generasi X atau baby boomer," kata Nelson.
Depresi berat, gangguan penyalahgunaan zat, dan gangguan penggunaan alkohol adalah tiga kondisi teratas bagi milenial.