Info

Covid-19 Disebut Bisa Menyebar Lewat Urine, Ahli Ungkap Faktanya!

Sebuah penelitian menemukan virus corona Covid-19 bisa menyebar melalui urine dan sangat berbahaya di toilet pria.

Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi pria buang air kecil - (Shutterstock)
Ilustrasi pria buang air kecil - (Shutterstock)

Himedik.com - Para ahli telah memperingatkan bahwa virus corona Covid-19 ditemukan dan bisa menyebar melalui feses. Karena itu, semua orang disarankan menyiram kloset dalam posisi sudah ditutup.

Kini, sebuah penelitian pun mengungkapkan urinal umum atau urine bisa menyebabkan penularan virus corona Covid-19.

Peneliti dari Yangzhou University di China menemukan bahwa pembilasan urinal bisa melepaskan aerosol yang mengandung virus corona Covid-19 dan berpotensi dihirup orang lain.

Kelompok peneliti Yangzhou baru-baru ini juga mengungkapkan menyiram kloset tanpa ditutup setelah buang air besar juga bisa berisiko menyebarkan virus corona Covid-19.

"Lebih dari 57 persen partikel telah berpindah dari urinal," kata para peneliti dalam studi yang diterbitkan Physics of Fluids dikutip dari Fox News.

Ilustrasi buang air kecil, buang air besar (BAB). (Shutterstock)
Ilustrasi buang air kecil, buang air besar (BAB). (Shutterstock)

Partikel aerosol itu juga bisa bergerak dengan kecepatan yang mengkhawatirkan. Partikel itu juga bisa mencapai 0,84 meter yang kira-kira setinggi paha pria.

Partikel virus corona Covid-19 itu bisa terbang ke udara dalam 5,5 detik jika dibandingkan dengan kinerja difusi semprotan yang diinduksi toilet mencapai sekitar 0,93 meter dalam 35 detik.

Tim peneliti juga telah melacak pergerakan partikel yang mengandung virus saat dibilas melalui simulasi komputer.

Dalam melakukan penelitian itu, mereka menggunakan metode komputasi dinamika fluida untuk memodelkan pergerakan partikel yang terjadi dan tindakan pembilasan.

Xiangdong Liu, salah satu peneliti dalam studi tersebut mengatakan proses pembilasan urinoir melibatkan interaksi yang signifikan antara antarmuka gas dan cairan, mirip dengan pembilasan toilet.

Para peneliti menyatakan temuan mereka menimbulkan kekhawatiran tentang toilet umum. Baru-baru ini, para peneliti menemukan partikel virus corona Covid-19 dalam urine.

Artinya, penularan virus corona Covid-19 bisa terjadi melalui urine dengan rute transmisi yang sebelumnya terabaikan.

Selain itu, urinoir untuk laki-laki merupakan fasilitas umum di toilet laki-laki yang bisa menjadi tempat berbahaya dalam penularan virus corona Covid-19.

Peneliti mencatat bahwa urinal biasanya digunakan di tempat yang sama. Sehingga partikel bisa bergerak lebih cepat dan jauh di urinoir yang berbahya bagi kesehatan masyarakat.

Tim peneliti pun menyarankan untuk membuat masker khusus di toilet umum dan perbaikan anti-difusi fasilitas toilet umum sangat dibutuhkan, terutama selama pandemi virus corona belum berakhir.

Berita Terkait

Berita Terkini