Info

Anda Belum Pasti Aman Meski Tes Virus Corona Negatif, Ini Kata Ahli!

Para ahli telah memperingatkan bahwa hasil tes negatif bukanlah jaminan 100 persen Anda terbebas dari virus corona Covid-19.

Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi masker dan virus corona. (Pixabay)
Ilustrasi masker dan virus corona. (Pixabay)

Himedik.com - Pada momen Natal 2020, yang mana banyak orang berkumpul dengan keluarga dan kerabatnya bisa menjadi celah lonjakan  kasus virus corona Covid-19 secara global.

Meskipun para ahli dan WHO telah menyarankan untuk tidak berkumpul dan selalu mengenakan masker di dalam ruangan, tapi beberapa orang yang hendak berkumpul dengan keluarganya mungkin akan menjalani tes virus corona Covid-19 sebelum berangkat.

Jika hasil tes menunjukkan negatif virus corona Covid-19, Anda tentu akan berpikir aman untuk berkumpul dengan keluarga saat perayaan Natal.

Sayangnya, para ahli telah memperingatkan bahwa hasil tes negatif bukanlah jaminan 100 persen Anda terbebas dari virus corona Covid-19. Hasil ini juga bukan berarti Anda tidak membawa virus.

Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)
Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)

NHS juga menyatakan bahwa Anda hanya boleh mengajukan tes virus corona Covid-19 gratis bila memiliki gejala yang mirip. Adapun tiga gejala utama virus corona, termasuk batuk terus-menerus, hilangnya rasa dan bau serta suhu tubuh tinggi.

Namun, para ahli telah memperingatkan bahwa sepertiga orang yang terinfeksi virus corona Covid-19 tidak menunjukkan gejala umum. Artinya, mereka yang terinfeksi virus corona bisa juga tidak memiliki gejala.

Karena itulah, hasil tes negatif virus corona Covid-19 bukan berarti Anda bisa dinyatakan aman. Anda masih memiliki kemungkinan membawa virus dan tertular virus selama perjalanan menuju tempat tujuan.

Para ahli menegaskan bahwa hasil tes negatif hanya berarti Anda tidak terkena virus selama waktu tertentu. Profesor Michael Head, Peneliti Senior Kesehatan Global di Universitas Southampton mengatakan bahwa semua tes virus corona memiliki batasan.

"Tes laboratorium untuk virus corona adalah metode yang paling akurat, tetapi metode ini bisa melewatkan kasus terutama ketika seseorang sudah terinfeksi dalam 2-3 hari terakhir," jelas Profesor Michael Head dikutip dari The Sun.

Sehingga Anda tidak boleh mengartikan hasil tes negatif sebagai hal yang pasti tidak terinfeksi virus corona. Anda juga tidak bisa menilai diri sendiri aman untuk mengunjungi keluarga karena bebas dari virus corona.

Berita Terkait

Berita Terkini