Info

Bolehkah Berhubungan Seks Usai Menerima Vaksin 2 Dosis? Berikut Panduan CDC

Saat Anda telah menerima dua dosis vaksin, amankah berhubungan seks?

Yasinta Rahmawati | Fita Nofiana

Vaksin, vaksinasi. (Pixabay)
Vaksin, vaksinasi. (Pixabay)

Himedik.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) merilis pedoman sementara untuk individu yang telah divaksinasi Covid-19 secara penuh pada 9 Maret 2021. CDC baru-baru ini merilis seperangkat panduan baru tentang apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan usai vaksinasi.

Melansir dari Insidehook, spesialis penyakit menular Anne Liu menyatakan bahwa karena Covid-19 adalah penyakit pernapasan, pedoman untuk berhubungan seks tidak berbeda dengan aktivitas lain yang melibatkan kontak dekat antar manusia.

Pedoman baru menyatakan bahwa orang yang divaksinasi dapat dengan aman menghabiskan waktu bersama di dalam ruangan, termasuk melakukan hubungan seks.

Menurut Liu, sesuai pedoman CDC yang baru, orang yang divaksinasi penuh boleh merasa bebas untuk bergaul dengan orang-orang yang tidak divaksinasi namun memiliki risiko rendah.

"Jika orang yang tidak divaksinasi berisiko rendah terkena penyakit parah dan juga berisiko rendah terpapar, maka seks adalah perilaku berisiko rendah," kata Liu.

Ilustrasi vaksinasi [Antara]
Ilustrasi vaksinasi [Antara]

Intinya, setelah Anda mendapatkan vaksin lengkap (dua dosis), Anda dapat dengan aman berkumpul atau berhubungan seks dengan siapa pun yang Anda inginkan.

"Jika aman berada di sekitar seseorang dan menghirup udara yang sama, maka tidak ada risiko tambahan dari hubungan seks di atas dan di luar dalam hal Covid-19," kata Liu.

Berikut adalah pedoman umum untuk berkencan dengan orang lain jika Anda sudah divaksin penuh, antara lain:

  • Anda dapat bergaul dengan orang lain yang telah divaksinasi lengkap di dalam ruangan tanpa masker.
  •  Anda dapat bergaul dengan orang lain yang tidak divaksinasi di dalam ruangan tanpa masker, selama orang tersebut tidak memiliki kondisi yang membuat mereka berisiko lebih tinggi terkena penyakit Covid-19 yang parah.
  •  Anda harus mencari tahu seberapa besar kepercayaan yang Anda miliki terhadap status vaksinasi seseorang.
  • Anda tetap harus menghindari berkumpul dengan orang-orang yang tidak divaksinasi lebih dari satu rumah tangga dan pertemuan berskala sedang atau besar termasuk kegiatan seperti makan dalam ruangan.

Berita Terkait

Berita Terkini