Himedik.com - Mimisan biasanya disebabkan oleh kelelahan atau kepanasan. Kondisi ini biasanya bukan suatu masalah kesehatan serius dan cukup ditangani dengan pengobatan rumahan.
Tapi dilansir dari Express, mimisan yang terjadi terus-menerus bisa berkaitan dengan tekanan darah tinggi. Kondisi ini bisa menyebabkan banyak masalah kesehatan serius lainnya bila diabaikan.
Baca Juga
Tingkatkan Kekebalan Tubuh Anak Saat Pandemi, Coba Berikan 4 Makanan ini!
Awas, Belum Divaksin Picu Risiko Mengalami Infeksi Ulang Covid-19
Bisa Dikenali Gejalanya, Simak Tanda Awal Ketidaksuburan pada Perempuan
Hubungan Seks Bantu Tidur Lebih Nyenyak Saar Cuaca Panas, Kok Bisa?
Hati-hati Sering Pusing Saat Bangun Tidur, Bisa Jadi Hipotensi Postural!
CDC Laporkan Kasus Infeksi Bakteri Langka Meliodosis, Kenali Gejalanya!
Mimisan bisa dialami oleh semua orang, tapi kondisi ini paling sering terjadi pada kelompok orang berikut ini:
- Anak-anak antara usia 2 hingga 10 tahun
- Orangtua
- Ibu hamil
- Orang yang minum obat pengencer darah, seperti aspirin atau antikoagulan
- Orang dengan masalah pembekuan darah, seperti hemofilia
Sedangkan, hubungan antara tekanan darah tinggi dan mimisan masih menjadi perdebatan oleh parah dokter dan ilmuwan. Tekanan darah tinggi tak diketahui secara langsung menyebabkan mimisan. Tapi, pembuluh darah di hidung Anda memang rentan rusak jika Anda memiliki tekanan darah tinggi.
Sebuah studi tahun 2020 dari 35.749 peserta menemukan bahwa orang yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi memiliki risiko mimisan yang lebih intens hingga membutuhkan tindakan medis.
Menurut American Heart Association, tekanan darah tinggi bukanlah penyebab mimisan, kecuali jika tingkat tekanan darah Anda sangat tinggi. Krisis hipertensi adalah lonjakan tiba-tiba tekanan darah Anda di atas 180/120 mm Hg yang dapat mengancam jiwa.
Ketika tekanan darah Anda mencapai atau meningkat di atas level ini, Anda lebih berisiko terkena serangan jantung atau stroke, kerusakan ginjal dan masalah kesehatan mata secara signifikan.
Bila Anda sering mimisan, kondisi ini mungkin pertanda tekanan darah tinggi karena pembuluh darah di hidung mudah rusak. Gejala lain tekanan darah termasuk sakit kepala, pusing, sesak napas, nyeri dada, mual, kebingungan dan kecemasan yang parah.