Info

Waduh! Omicron Bisa Hindari Sistem Kekebalan, Peneliti Ungkap Alasannya

Temuan terkini peneliti menunjukkan Omicron mampu menghindari sistem kekebalan tubuh dan masih tetap sangat menular.

Rosiana Chozanah

Ilustrasi masker dan virus corona varian Omicron. (Pixabay)
Ilustrasi masker dan virus corona varian Omicron. (Pixabay)

Himedik.com - Sekelompok peneliti internasional menemukan perubahan struktural pada protein lonjakan virus corona varian Omicron.

Penemuan ini menjelaskan bagaimana Omicron mampu menghindari sistem kekebalan tubuh dan masih tetap sangat menular.

"Temuan ini memberikan cetak biru yang dapat digunakan para peneliti untuk merancang tindakan pencegahan baru, baik itu vaksin atau terapi, terhadap Omicron dan varian virus corona lainnya yang mungkin muncul," kata peneilti utama David Veesler.

Seperti yang diketahui, Omicron dapat menghindari antibodi terhadap varian sebelumnya, menyebabkan orang yang sudah divaksinasi Covid-19 mengalami infeksi terobosan.

Protein lonjakan Virus Omicron (EPLF)
Protein lonjakan Virus Omicron (EPLF)

Dalam studi ini, peneliti mengungkap bagaimana mutasi mengubah cara protein berinteraksi dengan antibodi sehingga kemampuan hampir semua antibodi monoklonak berkurang.

Sementara itu, pada saat yang sama kemampuan Omicron dalam mengikat sel tubuh meningkat.

"Virus ini memiliki plastisitas yang luar biasa, virus banyak berubah dan tetap mempertahankan semua fungsi yang diperlukan untuk menginfeksi dan mereplikasi," sambungnya, dilansir Medical Xpress.

Veeler juga menjamin bahwa Omicron bukanlah mutasi virus corona yang terakhir.

Berita Terkait

Berita Terkini