Pria

Didiagnosis Leukemia, Pesepakbola Courtney Wildin Jalani Kemoterapi Lagi

Belum lama mengakhiri kemoterapi, pemain berusia 22 tahun ini kembali ke rumah sakit.

Rauhanda Riyantama | Dwi Citra Permatasari Sunoto

Courtney Wildin. (Instagram/courtneywildin)
Courtney Wildin. (Instagram/courtneywildin)

Himedik.com - Kabar menyedihkan datang dari dunia sepak bola mancanegara. Dilansir dari laman Mirror, pada 5 Desember silam, pesepakbola Courtney Wildin didiagnosis leukemia.

Belum lama mengakhiri kemoterapinya, pemain berusia 22 tahun ini kembali ke rumah sakit pada hari Minggu (06/01) setelah pengobatan leukemia pertamanya gagal.

"Mereka memberiku kemo yang lebih ringan, yang biasanya diperlukan dalam kasus-kasus seperti milikku, tetapi pada hari ke-29 perawatan, mereka memeriksa sumsum tulang dan tidak melihat adanya penurunan leukemia yang cukup besar," ungkapnya.

Saat ini, pemain sepak bola, yang tinggal bersama pacarnya Lauren Howkins di Ibstock, menjalani perawatan lebih intensif yang akan mencakup tujuh hari kemoterapi diikuti dengan pemulihan selama tiga minggu di rumah sakit.

"Ini perlakuan yang lebih keras tetapi 80 persen mereka yakin bahwa setelah ini aku akan sembuh dan bisa kembali bermain sepak bola," tuturnya

Courtney juga menceritakan gejala yang menyebabkan diagnosisnya tersebut. Ia mengatakan bahwa rasanya 'aneh'.

"Kami bermain melawan Tamworth pada hari Sabtu dan kemudian pada hari Minggu aku merayakan ulang tahun pacarku dan saudara laki-lakiku. Aku merasa sedikit lelah dan berkeringat di malam hari."

“Pada hari Senin saat bangun leherku bengkak. Tidak sakit tetapi aku benar-benar merasa aneh sehingga melakukan beberapa tes."

“Jadi dalam tiga hari aku beralih, dari bermain sepakbola menjadi didiagnosis kanker, dan itu adalah kejutan besar,” jelasnya.

Dia mengatakan diagnosis itu juga mengejutkan Lauren dan keluarganya. Namun, ia mengatakan bahwa pacar dan keluarganya luar biasa dalam menghadapi kenyataan tersebut.

Menurut penuturannya, kanker itu sendiri tidak menyebabkan rasa sakit, tetapi banyak efek samping kemoterapi yang dirasakannya. Mulai dari sakit gigi hingga sembelit dan sulit tidur.

Berita Terkait

Berita Terkini