Pria

Beli Makan untuk Istri yang Lagi Hamil, Pria Ini Pinjam Uang Supir

Demi istri yang lagi hamil, sang suami nekat pinjam uang supir

Rima Sekarani Imamun Nissa | Yuliana Sere

Ilustrasi pasangan. (PIxabay/Olessya)
Ilustrasi pasangan. (PIxabay/Olessya)

Himedik.com - Saat ingin menaiki angkutan umum, pastinya kita sudah menyiapkan sejumlah uang untuk membayar ongkos perjalanan. Berbeda dengan kisah ini, seorang penumpang yang lupa bawa uang.

Pria yang tak ingin disebutkan namanya ini mengaku lupa membawa uang saat hendak membayar ongkos taksi yang ia naiki.

Ibu hamil memang butuh perhatian lebih. Melansir dari World of Buzz, pria itu mengisahkan bagaimana istrinya yang sedang hamil besar tidak mau makan malam saat itu. 

Dengan inisiatifnya, dia dengan cepat ke luar rumah agar bisa membeli hidangan favorit istrinya untuk menghiburnya.

Saat berada di dalam taksi, ia baru sadar bahwa ia lupa membawa dompet. Dia kemudian cepat-cepat memberi tahu supir taksi tentang hal ini.

Setelah sampai di tujuan, pria itu juga menyadari bahwa ia harus meminjam sejumlah uang untuk membeli makanan.

Ilustrasi perut ibu hamil - (Pixabay/WenPhotos)
Ibu hamil - (Pixabay/WenPhotos)

Pria itu dengan malu-malu meminta sopir taksi untuk meminjamkannya uang senilai Rp 52 ribu. Supir yang awalnya ragu-ragu tentang kisah pria itu mengatakan jumlah tersebut terlalu banyak.

Tetapi setelah lelaki itu sedikit memohon dan menjelaskan situasinya dengan istri yang lagi hamil, akhirnya sang supir pun meminjamkannya.

Pria itu juga meninggalkan teleponnya di mobil sebagai jaminan.

Setelah membeli makanan, dia kembali ke mobil dan supir taksi membawanya pulang. Pria ini juga langsung membayar ongkos perjalanan berikut hutang lain kepada supir taksi itu.

Sebagai ungkapan terima kasihnya, pria itu punmemberikan tip kepada sang supir. ''Dia layak mendapat pujian atas layanannya yang luar biasa dan memahami situasi saya,'' tuturnya.

Berkat sang supir, pria itu pun berhasil kembali ke rumah dan menghibur istrinya.

Berita Terkait

Berita Terkini