Pria

Simpan Ponsel di Saku Celana Bikin Mandul, Begini Fakta Medisnya!

Selama ini menyimpan ponsel di dalam saku celana sering disangka akan membuat seseorang mandul, padahal faktanya hanya mempengaruhi kualitas sperma.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Shevinna Putti Anggraeni

<p>Dampak menyimpan ponsel di dalam saku celana terhadap kualitas sperma (Unsplash/Mikaela Shannon)</p>

Dampak menyimpan ponsel di dalam saku celana terhadap kualitas sperma (Unsplash/Mikaela Shannon)

Himedik.com - Selama ini banyak orang mengira menyimpan ponsel di saku celana akan mempengaruhi tingkat kesuburan seseorang alias bikin mandul. Faktanya, cara menyimpan ponsel tidak memberikan pengaruh apapun pada tingkat kesuburan seseorang.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh seorang dokter Universitas Utah dalam penelitiannya di jurnal Environment International tentang keterkaitan antara ponsel di dalam saku dan kesuburan, seperti dilansir dari Health University Of Utah.

Ia mengatakan menyimpan ponsel di saku celana tidak langsung membuat seseorang mandul. Tetapi, mobilitas sperma dan kemampuannya bergerak menuju sel telur akan menurun 8% karena dampak paparan radiasi lektromagnetik dari ponsel.

Penelitian tersebut menunjukkan pria yang tidak terpapar radiasi ponsel memiliki 50%-85% sperma yang mencapai mobilitas normal. Hasil tersebut juga sama dengan peluang lamanya sperma bertahan hidup menuju sel telur.

Fiona Mathews, dari departemen biosains di University of Exeter Inggris pun menyatakan kalau radiasi ponsel dalam saku celana akan berdampak pada kualitas sperma, bukan kemandulan secara tiba-tiba.

<p>Pengaruh radiasi ponsel terhadap kualitas dan jumlah sperma pria (Pixabay/sciencefreak)</p>

Pengaruh radiasi ponsel terhadap kualitas dan jumlah sperma pria (Pixabay/sciencefreak)

''Fakta ini penting bagi pria yang sudah senang menyimpan ponsel di dalam saku,'' ujarnya.

Lalu apakah menyimpan ponsel dalam saku celana sebuah kesalahan?

James M. Hotaling, seorang pakar kesuburan dan andrologi pria di University of Utah Health menegaskan tidak ada keterkaitan antara menyimpan ponsel dalam saku celana dengan kemandulan.

Meski begitu, James tetap menyarankan pada pasiennya agar tidak menyimpan ponsel di dalam saku celana karena itu mempengaruhi kualitas dan jumlah sperma yang akan membuahi sel telur. Ia sendiri pun masih mencari tahu lebih dalam lagi terkait hubungan antara kesuburan pria dengan paparan ponsel.

Ilustrasi celana (Pixabay/MichaelGaida)
Ilustrasi celana (Pixabay/MichaelGaida)

''Jumlah sperma selalu bervariasi dalam setiap waktu. Artinya jumlah sperma pada tiap jam, hari dan bulannya bisa saja selalu berbeda,'' katanya.

Dibutuhkan waktu yang lama untuk memantau kualitas sperma pria dalam setiap waktunya untuk mencari tahu radiasi ponsel sangat mempengaruhi kesuburannya atau tidak.

James hanya menyarankan agar para pasangan yang menginginkan anak lebih fokus dalam menjaga pola makan dan gaya hidup yang sehat. Sebab, pola makan dan gaya hidup sehat itulah yang justru berpangaruh besar pada tingkat kesuburan seseorang.

Berita Terkait

Berita Terkini