Wanita

Ini Alasan Nyamuk Suka Menggigit Ibu Hamil dan Tips Mencegahnya

Baru-baru ini penelitan menemukan jika nyamuk memang lebih suka mengisap darah ibu hamil.

Rauhanda Riyantama

Ilustrasi ibu hamil memakai krim anti nyamuk. (thinkstock)
Ilustrasi ibu hamil memakai krim anti nyamuk. (thinkstock)

Himedik.com - Banyak di antara ibu hamil yang mengeluh sering digigit nyamuk. Padahal, saat tidak hamil jarang merasakan gigitan nyamuk. Meskipun bukan perkara besar, tapi cukup mengganggu jika keseringan.

Nah, baru-baru ini penelitan menemukan jika nyamuk memang lebih suka mengisap darah ibu hamil.  "Ibu hamil akan lebih sering digigit nyamuk, karena nyamuk tertarik pada karbon dioksida yang lebih banyak dikeluarkan ibu hamil saat bernapas," kata Joseph Conlon, entomolog medis dari American Mosquito Control Association, dikutip dari Fit Pregnancy.

Selain itu, menurut penelitian dari University of Durham, Inggris dan Dewan Riset Medis di Gambia, Afrika, ibu hamil cenderung mengeluarkan karbon dioksida lebih banyak karena kenaikan berat badan, sehingga napasnya lebih berat. Hasil riset memaparkan kalau ibu hamil lebih banyak mengeluarkan air, termasuk karbon dioksida sebesar 21 persen.

Ilustrasi nyamuk vs ibu hamil. (shutterstock)
Ilustrasi nyamuk vs ibu hamil. (shutterstock)

Faktor lainnya adalah kenaikan suhu tubuh selama kehamilan. Peningkatan panas tubuh membuat ibu hamil melepaskan lebih banyak zat volatil dari kulitnya sehingga keberadaan ibu hamil lebih mudah terdeteksi oleh nyamuk.

Bagi ibu hamil yang tinggal di negara tropis sebaiknya lebih waspada. Karena penyakit yang diperantarai nyamuk tropis lebih buruk, seperti DBD, malaria, dan cikungunya.

Dilansir dari berbagai sumber, Himedik memberikan tips mudah agar terhindar dari gigitan nyamuk. 

1. Pakai baju berwarna cerah

Baju berwarna gelap menyerap panas dan membuat tubuh menjadi lebih hangat. Apalagi saat hamil, nyamuk memiliki kecenderungan untuk menyukai sesuatu yang hangat. Untuk itu, disarankan untuk ibu hamil memakai baju yang berwarna cerah. 

2. Pakai baju yang panjang dan longgar

Mengenakan baju panjang dan longgar, nyamuk yang hinggap tidak langsung menyentuh kulit karena tertutup baju dan celana. Pakaian longgar juga bisa meminimalkan gigitan nyamuk. Karena masih ada sela antara kulit dengan pakaian.

3. Pakai anti nyamuk yang ramah ibu hamil

Jika ingin memakai anti nyamuk, pastikan yang ramah untuk ibu hamil. Hal ini karena ada beberapa kandungan zat kimia yang bisa membahayakan janin. Nah, lebih baik memakai bahan-bahan alami seperti minyak kayu putih, minyak sereh, lavender, minyak kayu manis, dan peppermint.

4. Pakai Kelambu

Hinggi kini, sepertinya belum ada penangkal nyamuk yang lebih aman dari kelambu. Kalau tidur dengan kelambu dijamin aman, yang pertama tidak mengandung bahan kimia dan kedua buat tidur semakin nyenyak.

 

Berita Terkait

Berita Terkini