Wanita

Akibat Warnai Rambut, Wanita Ini Tak Bisa Melihat Selama Dua Hari

Ini kandungan bahan pewarna yang bikin Riley alami kebutaan sementara.

Rauhanda Riyantama | Yuliana Sere

Ilustrasi rambut berwarna. (unsplash)
Ilustrasi rambut berwarna. (unsplash)

Himedik.com - Nasib mujur masih bisa dirasakan Riley O'Brien. Pasalnya ia masih diberikan kesempatan melihat setelah mengalami kebutaan dua hari akibat mewarnai rambut.

Gadis berusia 18 tahun tersebut mencoba mewarnai rambutnya yang pirang menggunakan pewarna permanen Garnier nutrisse cream dengan warna coklat gelap.

Lantaran sudah sering mewarnai rambut, Riley pun memutuskan untuk tidak melakukan percobaan pada kulitnya. Akibat hal ini, Riley mengalami alergi yang membuatnya menderita luka bakar.

Dilansir dari dailymail, produk pewarna mengandung berbagai bahan kimia tetapi phenylenediamine (PPD) adalah penyebab utama reaksi alergi terhadap pewarna rambut.

Hal ini diperlukan untuk sebagian besar nuansa warna permanen, terutama warna gelap. Ada batasan ketat pada konsentrasi PPD maksimal dua persen dalam setiap zat yang diterapkan pada rambut.

Pewarna rambut yang mengandung PPD aman digunakan, jika petunjuk keamanan diikuti. Harus ada peringatan yang jelas dan petunjuk penggunaan pada semua kemasan.

Kamu sangat berisiko jika memiliki tato henna hitam yang sering secara ilegal mengandung tingkat PPD yang tinggi.

Tato temporer ini harus dihindari karena pasta sering mengandung kadar PPD yang tinggi, yang dapat meningkatkan risiko reaksi alergi saat kamu terpapar.

Gejala reaksi:

Beberapa gejala yang mungkin akan kamu alami adalah kulit kepala, leher, dahi, telinga atau kelopak mata menjadi iritasi.

Kulit bisa menjadi merah, bengkak, melepuh, kering, menebal atau pecah-pecah dan kamu bisa merasakan sensasi terbakar.

Jika kamu alergi terhadap PPD, kulit kepala dan wajah mungkin terasa gatal dan mulai membengkak.

PPD juga dapat memicu rasa sakit pada umumnya. Gejala-gejalanya dapat timbul beberapa jam atau bahkan beberapa hari kemudian. Reaksi yang parah disebut syok anafilaksis.

Tanda-tandanya, antara lain:

1. Kulit gatal, berkerut, atau merah

2. Mata bengkak, bibir, tangan dan kaki

3. Merasa pusing atau pingsan

4. Pembengkakan pada mulut, tenggorokan atau lidah yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan menelan

5. Nyeri perut, muntah

Perhatikan agar selalu lakukan pengujian sebelum menggunakan pewarna rambut permanen atau semi permanen.

Berita Terkait

Berita Terkini