Himedik.com - Di seluruh dunia kanker payudara tercatat sebagai penyakit mematikan yang paling banyak memakan korban. Namun, tak sedikit pula para penderita yang berhasil sembuh dan terbebas dari penyakit ini.
Meski demikian, hal-hal yang terlihat sepele berikut nyatanya juga dapat menjadi pemicu kanker payudara lho.
Baca Juga
1. Gemar makan malam hari
Lemak berlebih akan memengaruhi produksi hormon terutama esterogen. Padahal kelebihan esterogen akan memicu tumbuhnya sel kanker.
Nah, bisa dibayangkan jika kamu gemar makan di malam hari. Apa yang akan terjadi?
Untuk itu hindarilah kebiasaan tersebut karena pada malam hari metabolisme tubuh akan menjadi lambat, Sehingga jika kamu mengonsumsi makanan berat, maka hanya sedikit yang akan dicerna dan sisanya tertimbun menjadi lemak di tubuh.
2. Beraktivitas hingga malam
Begitu pula dengan melakukan kegiatan hingga larut malam yang mana bisa memicu stres dan insomnia. Padahal hormon melatonin akan diproduksi saat kita tidur di malam hari dan jika kadarnya rendah akan memicu kanker payudara.
Melatonin merupakan hormon yang berperan paling penting dalam regulasi fungsi biologis tubuh. Beberapa penyakit bisa berubah status menjadi tidak aktif jika hormon melatonin tubuh terproduksi.
3. Kurang bergerak
Sudah sedari dulu kita dianjurkan untuk rutin berolahraga supaya sehat dan terhindar dari penyakit. Bahkan gerakan sedikit pun seperti berjalan kaki sebenarnya juga sudah cukup membantu menjaga kesehatan tubuh.
Ini sangat berbahaya bagi wanita. Pasalnya kurang gerak membuat timbunan lemak semakin banyak dan lemak adalah bahan untuk memproduksi hormon esterogen.
Akibatnya jika kadar esterogen terlalu tinggi dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker terutama di bagian tubuh yang memiliki banyak kelenjar lemak seperti payudara.
Maka dari itu, usahakan untuk selalu aktif bergerak supaya timbunan lemak di tubuh lenyap. Dengan begitu risiko terkena kanker payudara juga semakin kecil.
Nah, dari ketiga aktivitas di atas, mana nih yang hingga saat ini menjadi kebiasaan? Segera hentikan ya jika tak mau terkena kanker payudara.
