Himedik.com - Ketika sedang jatuh cinta, ternyata tubuh wanita mengalami perubahan. Para ilmuwan pun memberi penjelasan terkait temuan ini.
Dikutip dari New York Post, Sabtu (12/1/2019), mereka menemukan bahwa kasmaran terhadap seseorang menyebabkan wanita menghasilkan jenis protein tertentu.
Baca Juga
Sempat Khawatir Berat Badannya Naik, Begini Kondisi Kehamilan Tasya Kamila
Komika Gebi Ramadhan Meninggal, Berikut Fakta Seputar Kanker Hati
Idap Alzheimer, Seorang Ibu Menjemput Anaknya yang Sudah Dewasa dari TK
4 Obat Pereda Mabuk yang Bisa Didapatkan di Rumah
Kabar Baik, FDA Izinkan Penggunaan Smartwatch Epilepsi pada Anak
"Perasaan cinta datang muncul tidak hanya disertai oleh perubahan psikologis, tetapi juga perubahan fisik," tulis para peneliti UCLA, menurut The Sunday Times.
Para ilmuwan mengambil sampel darah dari 47 wanita muda yang tengah terpikat panah asmara. Mereka pun menemukan bahwa tubuh para wanita itu memproduksi interferon, protein yang biasanya digunakan untuk melawan virus.
Ketika nyala api cinta mulai padam, para peneliti menemukan, tingkat interferon tubuh berkurang.
Laki-laki tidak termasuk dalam penelitian ini, tetapi penulis laporan ilmiah ini menunjukkan bahwa timnya berniat mempelajarinya dalam studi selanjutnya.