Wanita

Ketahui Kelebihan Mengonsumsi Pil KB Dibanding Alat Kontrasepsi yang Lain

Pil KB merupakan salah satu metode perencanaan keluarga yang menjadi favorit banyak perempuan di Indonesia setelah KB suntik.

Vika Widiastuti

Ilustrasi obat (Unplash/Simone van der Koelen)
Ilustrasi obat (Unplash/Simone van der Koelen)

Himedik.com - Angka kematian ibu tergolong tinggi. Menurut laporan dari World Bank 2017, dalam sehari ada empat ibu di Indonesia meninggal dunia akibat melahirkan.

Hal tersebut berarti, setiap enam jam, ada satu ibu yang meninggal, baik disebabkan oleh kehamilan maupun melahirkan.

Tingginya angka kematian ibu menjadi salah satu perhatian untuk para perempuan di Indonesia agar lebih sadar terhadap pentingnya kesehatan reproduksi, termasuk perencanaan keluarga. Misalnya, dengan menggunakan metode kontrasepsi modern untuk menjaga jarak kelahiran serta kehamilan.

Menurut dokter spesialis kandungan, dr Tirsa Verani, Sp OG., mengonsumsi pil KB menjadi salah satu metode perencanaan keluarga yang menjadi favorit banyak perempuan di Indonesia setelah KB suntik.

Lalu, apa saja keunggulan pil KB? Berikut pemaparan Tirsa yang ditemui Suara.com dalam acara Pil KB Andalan FE #AktifTanpaAnemia, Senin (25/3/2019), di Bogor.

1. Efektif untuk menunda kehamilan

Dengan tingkat kegagalan kurang dari 1%, pil KB efektif untuk menunda kehamilan apabila diminum secara teratur setiap hari, pada jam yang sama.

2. Mengurangi rasa sakit akibat menstruasi

Mengonsumsi pil KB dapat mengurangi rasa sakit akibat menstruasi, beberapa dokter bahkan mereseplan pil KB untuk mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh endometriosis.

ilustrasi kram perut saat haid - (Unsplash/rawpixel)
ilustrasi kram perut saat haid - (Unsplash/rawpixel)

3. Menyeimbangkan hormon

Sehingga mampu mengurangi jerawat dan tidak menimbulkan flek di wajah.

4. Mengurasi risiko kanker ovarium

Sebuah riset terbaru yang dilakukan melalui kroscek data kesehatan terhadap 1,9 juta perempuan berumur 19 hingga 49 tahun, menemukan bahwa penggunaan pil KB kombinasi yang memiliki kandungan homon estrogen dan progesteron dapat mengurangi risiko kanker ovarium sebesar 21 %.

5. Mengembalikan kesuburan

Apabila ibu berhenti mengonsumsinya, karena ingin hamil kembali.

6. Mengandung zat besi

Pil KB yang beredar di pasaran saat ini memiliki kandungan hormonal yang rendah, serta diciptakan dengan nilai lebih. Salah satunya memiliki kandungan zat besi. Zat besi diperlukan untuk mengurangi risiko anemia pada perempuan, terutama saat haid.

Tunda kehamilan dengan cara yang tidak banyak menimbulkan efek samping, pil KB lebih baik daripada alat kontrasepsi lainnya. 

(Suara.com/Vessy Dwirika Frizona)

Berita Terkait

Berita Terkini