Wanita

Terkait Virus Corona Covid-19, ini Hubungan Hormon Estrogen dan Kekebalan

Hormon estrogen membantu wanita lebih kebal dari virus corona Covid-19 dibandingkan pria.

Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi virus corona covid-19. (Pexels/@Anna Nandhu Kumar)
Ilustrasi virus corona covid-19. (Pexels/@Anna Nandhu Kumar)

Himedik.com - Pria sempat dikategorikan sebagai kelompok orang yang paling berisiko tinggi terinfeksi virus corona Covid-19 dibandingkan wanita. Ternyata hal ini berhubungan hormon estrogen pada wanita.

Sebuah studi baru dalam jurnal Physiological Reports menemukan satu aspek yang memberikan perlindungan tambahan pada wanita, yakni hormon estrogen.

Sebenarnya, wanita maupun pria menghasilkan hormon seks ini, estrogen dan testosteron. Tapi, wanita memiliki lebih banyak hormon estrogen dan pria lebih banyak hormon testosteron.

Ketika para peneliti merawat sel dengan hormon estrogen sebelum dan sesudah infeksi virus corona, mereka menemukan bahwa hormon seks ini bisa mengurangi viral load Covid-19 dalam sel.

Mereka pun mengusulkan bahwa dokter mungkin bisa menggunakan hormon estrogen sebagai terapi potensial terhadap virus corona Covid-19. Karena, penyembuhan ganda juga bisa melindungi Anda dari virus corona Covid-19.

Ilustrasi virus corona Covid-19 (Pixabay/mohamed_hassan)
Ilustrasi virus corona Covid-19 (Pixabay/mohamed_hassan)

Efek Hormon Seks Pada Kekebalan

Hormon estrogen cukup berpengaruh besar pada tubuh dengan mengirimnya sinyal melalui reseptor. Sabra L. Kelin, Ph. D., seorang profesor mikrobiologi molekuler dan imunologi di Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health, mengatakan sel kekebalan kaya dengan reseptor estrogen.

Sinyal estrogen mengaktifkan sel-sel kekebalan, menyebabkan peradangan saat mereka melawan patogen. Sementara itu, hormon testosteron memiliki efek sebaliknya yang menekan peradangan.

"Umumnya, testosteron merupakan anti-inflamasi dan mengurangi banyak respons imun yang diperlukan untuk melawan infeksi," kata Klein dikutip dari Shape.

Hormon seks ini berdampak pada penurunan kekebalan dan peradangan pada pria. Tapi, untungnya olahraga bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Berita Terkait

Berita Terkini