Info

Tiga Cara Atasi Kebiasaan 'Keretek-Keretak' Jari Tangan

Knuckle cracking atau meregangkan jari sebaiknya tidak menjadi kebiasaan.

Rauhanda Riyantama

Ilustrasi knuckle cracking. (onwardorthopedics)
Ilustrasi knuckle cracking. (onwardorthopedics)

Himedik.com - Bagi yang menganggap melakukan 'keretek-keretek' pada jari tangan dapat mengurangi rasa pegal, anggapan itu salah besar. Justru kegiatan yang disebut knuckle cracking itu dapat membahayakan jika sering dilakukan.

Sebetulnya bunyi 'keretek' yang keluar berasal dari pecahnya gas nitrogen dan karbondioksida yang disebabkan dorongan persendian. Gas ini berada di buku-buku jari, atau terletak pada rongga jari yang satu dengan yang lainnya.

Faktor psikologis dapat memengaruhi seseorang secara tidak sadar meregangkan jari mereka. Pada saat capek karena kerja seharian, banyak orang akan refleks memainkan jarinya hingga berbunyi 'keretek'.

Knuckle cracking atau meregangkan jari sebaiknya tidak menjadi kebiasaan. Menurut dokter ortopedi, dr Oryza Satria, Sp.OT, kebiasaan ini aman-aman saja. Namun, jika sering dilakukan dapat menimbulkan bahaya. "Tapi jangan terlalu sering juga, karena dapat mengakibatkan ligamen luka," ungkapnya.

Ilustrasi jari. (healthyandnaturalworld)
Ilustrasi jari. (healthyandnaturalworld)

Dilansir dari Desert Hand and Physical Therapy, ada tiga cara untuk mengurangi kebiasaan knuckle cracking.

1. Pastikan tangan melakukan aktivitas

Agar tidak melakukan knuckle cracking, alihkan tangan dengan stretching kecil, seperti meggoyang-goyangkan jari atau istirahat sejenak agar otot kembali lemas. Atau dapat menggunakan hand cream untuk memberi kesan rileks pada jari jemari.

2. Atasi rasa gugup dan lelah

Jari jemari yang lelah dan perasaan gugup dapat memicu knuckle cracking. Coba pahami apakah meregangkan jari jemari pada saat lelah, bosan atau gugup? Identifikasi diri untuk mengetahui kapan saja melakukan knuckle cracking, agar lebih sadar akan kebiasaan buruk yang membuat ke depannya lebih mudah berhenti.

3. Tahan keinginan

Perhatikan kapan saja waktu kamu saat meregangkan jari jemari hingga berbunyi 'keretek'. Pada saat itu dapat mencari tahu mengapa sulit untuk menahan knuckle cracking, padahal ada cara lain untuk mengusir rasa pegal-pegal pada jari.

Berita Terkait

Berita Terkini