Himedik.com - Menjadi pintar berarti lebih dari sekedar mencetak skor tinggi pada tes. The Encyclopedia Britannica mendefinisikan kecerdasan manusia sebagai kualitas mental yang terdiri dari kemampuan untuk belajar dari pengalaman dan beradaptasi dengan situasi baru.
Selain itu, ensiklopedia ini juga menambahkan kecerdasan berarti memahami dan menangani konsep abstrak dan menggunakan pengetahuan untuk memanipulasi lingkungannya sendiri. Berikut beberapa tanda yang membuktikan bahwa kamu pintar berhasil dilansir HiMedik dari Livestrong.
Baca Juga
1. Kamu lucu
Jika banyak yang mengatakan kamu lucu, itu berarti kamu adalah seorang yang pintar. Menurut psikolog Dr. Danielle Forshee, penelitian menunjukkan beberapa faktor kecerdasan penting dalam menghasilkan humor.
Forshee mengatakan, kecerdasan melibatkan pendidikan formal dan pengalaman hidup. Jadi ketika kamu menciptakan humor, kecerdasan diekspresikan melalui bahasa dan materi yang cerdas.
2. Kamu adalah anak pertama
Jika kamu yang tertua di keluarga, maka kamu cenderung menjadi pemimpin yang ambisius dan berprestasi, menurut Dr. Frank J. Sulloway, penulis buku “Born to Rebel.''
Tetapi psikolog Dr. Sal Raichbach dari Ambrosia Treatment Centre mengatakan menjadi anak sulung mungkin juga berarti kamu adalah salah satu yang cerdas.
Raichbach menjelaskan, ''Penelitian menunjukkan anak-anak sulung memiliki sisi mental. Hal ini dikaitkan dengan pengasuhan ekstra yang diterima anak pertama selama tahap awal perkembangan, dibandingkan dengan anak kedua dan seterusnya.''
3. Kamu memakai kacamata
Ada kebenaran dalam asumsi bahwa pemakai kacamata cenderung lebih pintar daripada kebanyakan orang.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature Communications, para peneliti dari Universitas Edinburgh menganalisis data kognitif dan genetik yang dikumpulkan oleh Inggris Biobank dan konsorsium CHARGE dan COGENT dari lebih 300.000 orang antara usia 16 dan 102.
Studi ini menemukan orang yang lebih cerdas hampir 30 persen lebih mungkin memiliki gen yang menandakan mereka mungkin perlu memakai kacamata.
4. Kamu adaptif
Jika kamu menganggap dirimu tipe orang yang 'mengikuti arus', kamu mungkin berbakat dalam kekuatan otak.
Psikolog klinis Ana Jovanovic mengatakan, ''Orang yang cerdas dapat menganalisis perilaku mereka sendiri dan perilaku orang lain dan memilih untuk bertindak dengan cara yang mereka rasa.
Ini akan membantu mereka beradaptasi dengan situasi. Mereka dapat menggunakan kemampuan mereka untuk menemukan solusi untuk sebuah masalah.
Penelitian mendukung klaim ini dengan menunjukkan hubungan positif antara kecerdasan dan penyesuaian sosial.''
5. Ruang kerja atau kamar yang berantakan
Jika ruang kerja dan lingkunganmu selalu berantakan, mungkin ada kaitannya dengan kapasitas otak.
Hopper-Owrey menjelaskan, ''Kami diajarkan sejak dini bahwa penting untuk rapi dan teratur. Jika kamu berantakan, kamu menentang apa yang dianggap masyarakat benar.
Dengan kata lain, ini adalah pemikiran yang lebih mandiri karena individu-individu ini dapat mengabaikan lingkungan mereka untuk fokus pada area perhatian mereka saat ini.
Dia menambahkan, ''Ini juga menyoroti pemikiran yang lebih tinggi, karena mereka tidak dapat diubah. Pada dasarnya, mereka tidak terikat pada norma-norma sosial. Mereka bisa berpikir sendiri.''
