Himedik.com - Menikah merupakan keputusan yang harus dipirkan dan direncanakan matang-matang. Meski demikian, kamu juga tidak seharusnya berlama-lama pacaran jika ingin menghabiskan sisa hidup dengan pasangan.
Mengenai hal itu, para ahli ternyata memiliki saran lho mengenai berapa lama waktu untuk pacaran sebelum memutuskan menikah.
Baca Juga
Pertama yaitu menurut seorang pakar hubungan di New York bernama Rachel A. Sussman, bahwa waktu pacaran yang ideal untuk melanjutkan ke tahap pernikahan adalah empat tahun.
Kedua yaitu menurut penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Emory. Penelitian tersebut melibatkan sebanyak 3.000 orang yang telah menikah untuk mencari tahu lamanya waktu pacaran serta usia pernikahan mereka.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang memiliki waktu pacaran selama dua tahun, peluang perceraian lebih rendah dibandingkan dengan pasangan yang waktu pacarannya hanya satu tahun. Peluang tersebut semakin menurun hingga 50% bagi pasangan yang lama pacarannya mencapai tiga tahun atau lebih.
Hal ini tentunya masuk akal, karena semakin lama waktu berpacaran maka peluang mengenal dan memahami satu sama lain semakin meningkat.
Lalu bagaimana nasib pasangan yang mantap menikah walaupun usia pacaran masih hitungan bulan?
Menurut penuturan seorang profesor di Oakland University bernama Terri Orbuch, Ph.D., bahwa pasangan yang baru sebentar berpacaran sangat mungkin belum mengenal satu sama lain secara utuh, sehingga akan sulit untuk membangun kepercayaan.
Meski demikian, tidak perlu khawatir atau merasa terbebani mengenai penjelasan para ahli di atas, karena soal menikah itu kembali pada kesiapan masing-masing individu bersama pasangan.
Jika memang waktu pacaran masih sebentar dan kalian sudah siap menikah, maka siapkan diri untuk menerima kekurangan pasangan yang mungkin belum terlihat di waktu masa pacaran.
