Info

Ketahui Kondisi Kesehatan dari Warna Kotoran

Pada umumnya kotoran manusia berwarna cokelat.

Dinar Surya Oktarini | Dwi Citra Permatasari Sunoto

Ilustrasi warna kotoran. (pixabay/chiplanay)
Ilustrasi warna kotoran. (pixabay/chiplanay)

Himedik.com - Dalam beberapa tahun terakhir, para peneliti telah menyelidiki apa yang dapat diungkapkan dari kotoran seseorang. Mulai dari bakteri yang ada di usus dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi banyak aspek dari kesehatan mental dan fisik seseorang.

Meskipun kamu tidak memiliki alat ilmiah untuk memeriksa komposisi bakteri kotoran seperti yang dilakukan para ilmuwan, kamu masih bisa mengetahuinya dari segi warna.

Cokelat

Menurut Dr. Nandi, kotoran berwarna cokelat merupakan hal normal. Warna cokelat tersebut berasal dari empedu, yaitu zat yang diproduksi oleh hati untuk membantu mencerna lemak. Meskipun empedu secara alami berwarna hijau, pigmennya berubah warna menjadi kuning dan cokelat saat melalui sistem pencernaan.

Hijau

Menurut Arun Swaminath, MD, selaku direktur program penyakit radang usus di Lenox Hill Hospital, New York, kotoran berwarna hijau merupakan hal yang normal. Hal ini biasanya terkait dengan makanan, seperti sayuran berdaun hijau yang kaya akan klorofil.

Kuning

Kotoran berwarna kuning merupakan salah satu tanda dari kekurangan empedu, yang mungkin terkait dengan adanya penyumbatan pada saluran empedu. Selain itu, warna feses kuning juga bisa disebabkan oleh pankreas yang tidak mensekresikan enzim yang dibutuhkan untuk pencernaan.

Putih

Kotoran yang berwarna keputih-putihan seperti warna tanah liat disebabkan oleh kurangnya empedu, yang dapat berasal dari penyumbatan saluran empedu. Menurut penuturan Dr. Swaminath, batu empedu adalah salah satu kemungkinan penyebab obstruksi seperti itu. Ia juga menambahkan bahwa terkadang terdapat lendir putih pada kotoran.

Hitam

Jika kotoran berwarna gelap dan padat, kamu tidak perlu khawatir karena obat-obatan atau bahan-bahan dalam makanan bisa menyebabkan warna feses menjadi hitam. Tetapi jika kotoran hitam dibarengi dengan konsistensi yang lebih cair dan bau menyengat ini merupakan tanda perdarahan pada sistem gastrointestinal.

Merah terang

Konsumsi makanan berwarna merah bisa menyebabkan warna kotoran menjadi merah terang. Tetapi jika BAB dibarengi rasa sakit, hal itu mungkin menunjukkan pendarahan karena penyakit wasir, polip usus, atau fisura anus.

Kondisi kesehatan memang tidak bisa hanya dilihat dari warna kotoran. Tapi jika kamu mengalami keluhan dengan warnanya, apalagi timbul rasa sakit ketika BAB, maka segera periksakan diri ke dokter.

Berita Terkait

Berita Terkini