Himedik.com - Seorang pria asal Kanada tidak bisa buang air kecil pasca digigit laba-laba black widow. Diketahui laba-laba jenis ini merupakan jenis mematikan yang bisa memicu rasa sakit yang hebat.
Pria 50 tahun tersebut digigit di bagian kaki. Dari hasil laporan Canadian Journal of Emergency Medicine, ia digigit ketika sedang berjalan menuju rumahnya.
Baca Juga
Sayang, gigitan laba-laba ini tak dianggap serius olehnya. Namun, apa yang terjadi dua jam kemudian membuat ia tak mampu bertahan.
Ia merasakan sakit yang begitu hebat bahkan keesokan harinya ia juga mengalami kram di perut. Setelah itu, ia baru memutuskan untuk pergi ke rumah sakit.
Dokter mengatakan kram yang ia alami karena adanya batu ginjal, bukan akibat digigit laba-laba black widow. Akhirnya ia pun diminta untuk pulang.
Ia dirujuk ke The Ottawa Hospital. Di sana, dokter menemukan dia sangat berkeringat, kelopak matanya membengkak hingga kondisi kantung kemih yang sangat besar.
Setelah diperiksa, dokter tidak menemukan bekas gigitan laba-laba. Ia juga melakukan CT scan.
Menurut tim medis, bisa dari laba-laba black widow menyebabkan keringat berlebih, rasa sakit pada otot serta tekanan darah tinggi. Sindrom ini bernama latrodektisme (latrodectism).
Namun dokter sendiri tidak bisa memastikan bahwa apa yang dialami pria tersebut merupakan efek dari gigitan laba-laba black widow.
Sebagai informasi, laba-laba black widow memiliki ciri-ciri yang tidak biasa. Di perut bagian bawah terdapat tanda merah.
Laba-laba jenis ini juga pada umumnya tinggal di tempat yang kering dan gelap, misalnya di sudut ruangan, kotak meteran listrik, gudang bawah tanah, tumpukan kayu dan bawah bebatuan.
Laba-laba black widow tidak agresif sehingga kecil kemungkinan untuk menggigit manusia, namun pastikan hewan peliharaanmu karena bisa saja berisiko terkena gigitannya.
