Info

Jangan Diabaikan, 5 Makanan dan Minuman Ini Bisa Merusak Ginjal!

Sejumlah makanan yang disangka menyehatkan ternyata ada yang memicu masalah ginjal serius.

Vika Widiastuti | Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi ginjal. (shutterstock)
Ilustrasi ginjal. (shutterstock)

Himedik.com - Sejumlah makanan yang disangka menyehatkan ternyata justru memicu masalah ginjal. Padahal ginjal salah satu organ yang mengambil peranan penting mendetoksifikasi tubuh.

Menurut National Institutes of Health dikutip dari foodprevent.com, rata-rata ginjal menyaring sebanyak 200 liter darah per hari yang menghasilkan sekitar 2 liter limbah.

Dalam prosesnya, semua nutrisi penting yang kita butuhkan dalam tubuh akan mengalir melalui darah dan ginjal terus bekerja sepanjang waktu untuk menjaga kesehatan tubuh.

Karena itu, makanan apapun yang kita konsumsi pastinya akan memengaruhi seberapa keras ginjal bekerja untuk menyalurkan semua nutrisi ke tubuh.

Sedangkan, beberapa makanan tertentu justru membuat ginjal bekerja terlalu keras dan ini bisa menyebabkan berbagai macam penyakit ginjal.

Ilustrasi daging (Pixabay/stevepb)
Ilustrasi daging (Pixabay/stevepb)

Berikut ini 8 makanan yang membuat ginjal terlalu bekerja keras dan berisiko menimbulkan penyakit ginjal.

1. Daging merah

Daging merah memang mengandung protein yang cukup tinggi, tetapi makanan ini membuat ginjal terlalu bekerja keras.

Selain itu, daging merah juga tinggi lemak jenuh yang bisa menyebabkan pembentukan sel makrofag dalam jaringan ginjal.

Pada akhirnya kondisi ini bisa merusak ginjal dan menyebabkan penumpukan residu asam dalam tubuh.

2. Garam

Sebenarnya sodium merupakan bahan penting yang membantu tubuh menjaga keseimbangan cairan.

Tetapi, terlalu banyak asupan garam yang masuk ke dalam tubuh membuat ginjal membutuhkan lebih banyak air untuk melarutkannya.

Sehingga hal ini dapat meningkatkan tekanan darah dan mampu merusak struktur mikroskopis di dalam ginjal.

3. Kopi

Berapa kali Anda mengonsumsi minuman berkafein seperti kopi setiap harinya? Biasanya orang akan minum kopi di pagi hari atau saat lembur di malam hari.

Meskipun kafein adalah stimulan, tetapi minuman ini dapat mempercepat aliran darah dan meningkatkan tekanan darah tinggi.

Hal ini pula yang disebut diuretik ringan yang bisa memengaruhi kemampuan ginjal dalam menyerap air dan menyebabkan dehidrasi.

4. Susu

Semua produk susu yang kaya kalsium dan protein sangat baik sebagai pendamping menu diet. Tetapi, produk susu ini tidak bisa dikonsumsi secara berlebihan.

Terlalu banyak kalsium dapat menyebabkan batu ginjal karena ginjal lebih kesulitan untuk membuang kelebihan dalam urine.

5. Makanan non-organik

Studi terbaru menunjukan bahwa orang dengan penyakit ginjal kronis cenderung memiliki tingkat residu pestisida yang lebih tinggi di dalam tubuh mereka.

Hubungan antara pestisida dan penyakit ginjal memang belum diketahui keterkaitannya. Tetapi, para peneliti merasa bahwa residu pestisida yang tinggi dalam tubuh menyebabkan kerusakan oksidatif pada ginjal.

Berita Terkait

Berita Terkini