Info

5 Tips Mengatasi Zoom Fatigue saat WFH

Zoom fatigue merupakan istilah yang digunakan untuk perasaan sangat lelah karena terlalu sering menggunakan pertemuan virtual dan obrolan video.

Yasinta Rahmawati

Ilustrasi WFH. (Pexels)
Ilustrasi WFH. (Pexels)

Himedik.com - Work from home (WFH) sekarang menjadi kenormalan baru bagi banyak pekerja akibat pandemi corona Covid-19. WFH ini pun membuat popularitas Zoom, aplikasi video conferencing meroket. Namun, meeting online atau video conference secara terus-menerus ini dapat menimbulkan zoom fatigue bagi banyak orang.

Dilansir dari Psychology Today, zoom fatigue merupakan istilah yang digunakan untuk perasaan sangat lelah karena terlalu sering menggunakan pertemuan virtual dan obrolan video.

Meskipun panggilan video harian telah menjadi kebiasaan baru dan nyaman, panggilan video dapat memengaruhi kesehatan mental dan fisik. Untuk mengatasi zoom fatigue Anda bisa menerapkan hal-hal berikut.

1. Pakai panggilan telepon
Gunakan panggilan telepon, bukan komputer untuk rapat via video. Ini bisa mengurangi stres ketika Anda "muncul" hanya dengan suara. Ini membuat kita tidak perlu berada di depan layar secara terus-menerus. Sehingga mata dan otot-otot yang Anda gunakan untuk rapat via video akan merasa sedikit beristirahat.

Jilbab Praktis untuk Dipakai Saat WFH. (Shutterstock)
Ilustrasi WFH. (Shutterstock)

2. Bergerak
Beristirahatlah sejenak dari layar di antara rapat-rapat dengan video dan dapatkan udara segar, segelas air, jumping jack atau jalan cepat 10 menit.

3. Hindari kerja ganda di laptop
Saat Anda mengikuti rapat, baiknya fokus mendengarkan dan membuat catatan di kertas daripada mencatatnya dengan mengetik di tab baru.

Membuat catatan dengan tangan telah terbukti meningkatkan retensi di kelas, jadi ambil pelajaran dari ini dan fokus pada apa yang dikatakan. Dengan berfokus pada isi rapat dan menulis catatan yang dapat dibaca saat Anda pergi, Anda akan dapat tetap fokus dan memahami isi dari rapat.

Illustrasi Work From Home
Illustrasi Work From Home

4. Pisahkan ruang kerja di rumah
Pastikan bahwa "ruang kerja" Anda terasa berbeda dari "ruang tamu" Anda, meskipun ruangnya sama. Ganti pencahayaan saat Anda "tidak aktif", atur kursi dan letakkan cangkir kopi atau teh di meja. Memakai trik ini membantu Anda merasa bahwa ada batas antara bekerja dan istirahat di rumah.

5. Jadwalkan rapat
Jangan jadwalkan rapat lewat panggilan video secara berurutan. Berikan kesempatan pada otak Anda untuk beralih antar pertemuan.

Berita Terkait

Berita Terkini