Info

Cek Sekarang! Perubahan Detak Jantung Bisa Jadi Tanda Virus Corona

Virus corona Covid-19 memengaruhi banyak bagian tubuh, salah satu nya perubahan detak jantung.

Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi masker dan virus corona. (Pixabay)
Ilustrasi masker dan virus corona. (Pixabay)

Himedik.com - Selain paru-paru, banyak bagian tubuh lain yang bisa dipengaruhi oleh virus corona Covid-19. Tetapi, perubahan halus akibat virus corona ini sebenarnya bisa dipantau di rumah.

Menurut aplikasi Covid Symptom Study, sebuah inisiatif nirlaba telah mengumpulkan data lebih dari 4 juta kontributor di seluruh dunia, menunjukkan bahwa virus corona bisa memengaruhi perubahan detak jantung.

Peneliti dalam aplikasi itu juga mengatakan virus corona Covid-19 bisa menyebabkan detak jantung tidak teratur atau tinggi (lebih dari 100 detak per menit).

"Biasakan mengukur denyut nadi secara teratur sehingga Anda bisa mengetahui ketika detak dan ritem jantung normal Anda mengalami perubahan," jelas peneliti dikutip dari Express.

Menurut pakar kesehatan aplikasi, Anda bisa merekam detak jantung dan mengidentifikasi perubahan yang mengkhawatirkan dengan langkah-langkah sederhana.

Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)
Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)

 

  1. Istirahat dan rileks selama 5 menit sebelum memeriksa detak jantung.
  2. Rasakan denyut nadi Anda menggunakan telunjuk dan jari tengah (bukan ibu jari), tekan perlahan sisi dalam pergelangan tangan di dekat pangkal ibu jari atau di sisi luar tenggorokan di bawah rahang.
  3. Hitung jumlah detak jantung yang Anda rasakan selama 60 detik atau hitung detak selama 30 detik dan kalikan dua untuk mengetahui detak jantung per detik.
  4. Rasakan ritme detak jantung selama 30 detik, ritme yang teratur itu normal.

Denyut jantung yang normal dalam kondisi istirahat biasanya antara 60 hingga 100 detak per menit. Tapi, detak jantung Anda bisa lebih lambat jika olahraga atau minum obat tertentu.

"Temui dokter bila detak jantung Anda tidak teratur terus-menerus dan belum pernah didiagnosis memiliki penyakit jantung," jelas peneliti.

Selain itu, mengukur suhu tubuh juga cara lain untuk mengidentifikasi Anda sedang terinfeksi virus corona Covid-19 atau tidak. Karena, demam tinggi termasuk gejala umum virus corona.

Berita Terkait

Berita Terkini