Info

Kasus Virus Corona Melonjak, 150 Dokter di Jogja Positif Covid-19

Lonjakan kasus virus corona Covid-19 terjadi di pulau Jawa, khususnya Yogyakarta.

Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi dokter (Pexels/Gustavo Fring)
Ilustrasi dokter (Pexels/Gustavo Fring)

Himedik.com - Peningkatan kasus virus corona Covid-19 terjadi di hampir seluruh wilayah di Indonesia, khususnya pulau Jawa. Tiga wilayah di pulau Jawa yang mengalami peningkatan cukup signifikan, termasuk Jawa Barat, Kudus dan Yogyakarta.

Lonjakan kasus virus corona ini tidak hanya berdampak pada masyarakat, tetapi juga tenaga kesehatan yang semakin berkurang jumlahnya.

Tenaga medis sebagai garda terdepan virus corona Covid-19 semakin banyak yang bertumbangan. Ketugas Satgas Penanggulaangan Covid-19 IDI Yogyakarta, dr Tri Wijaya, mengatakan sebanyak 150 dokter di Yogyakarta dinyatakan positif virus corona Covid-19.

"Jumlah 150 dokter positif Covid-19 itu keseluruhannya hanya dokter, belum sama perawat dan tenaga kesehatan lainnya," kata dr Tri dalam jumpa pers virtual, Jumat (25/6/2021).

Menurut dr Tri, jumlah dokter yang dinyatakan positif virus corona Covid-19 ini diperkirakan bertambah jika melihat situasi sekarang. Pihak juga menyampaikan jumlah dokter di wilayah Jogja sendiri ada sekitar lebih dari 3.000 orang.

Ilustrasi virus Corona Covid-19. (Dok. Envato)
Ilustrasi virus Corona Covid-19. (Dok. Envato)

Selain itu, dr Tri juga menyampaikan dua wilayah di Jogja yang mengalami lonjakan kasus virus corona Covid-19 paling tinggi, yakni kabupaten Bantul dan kabupaten Sleman.

Sementara di wilayah Jawa Tengah, dr Sigid Kirana, Sekjen Tim Mitigasi IDI Jawa Tengah mengatakan sudah ada 846 dokter yang dinyatakan positif virus corona Covid-19 sejak awal pandemi.

Di antaranya, 628 dokter sudah dinyatakan sembuh. Tapi, lebih dari 60 dokter masih menjalani perawatan medis di rumah sakit dan lebih dari 90 dokter cukup menjalani isolasi mandiri.

"Kebanyakan masih berusia 50 tahun. Jadi, sekitar 650 dokter itu semua di atas usia 50 tahun," jelas Sigid.

Sedangkan, jumlah dokter yang meninggal dunia karena virus corona Covid-19 di Jawa Tengah mencapai 23 dokter. Sigid Kirana pun menambahkan jumlah kasus positif Covid-19 di antara dokter di Jateng ini terus bertambah setiap harinya.

 

Berita Terkait

Berita Terkini