Himedik.com - Selain ikan, udang dikenal sebagai makanan laut yang kaya gizi. Dilansir dari The Healthy, udang kaya akan protein dan mengandung banyak nutrisi bermanfaat termasuk asam lemak omega-3 , selenium, vitamin B12, zat besi, seng, dan yodium.
"Ini (udang) juga rendah lemak jenuh dan sumber astaxanthin, karotenoid yang memberi udang warna merah muda setelah dimasak," kata Cindy Chou, koki dan ahli gizi terdaftar di Healthy Feels di Santa Monica, California.
Baca Juga
Penelitian di jurnal Marine Drugs menemukan bahwa astaxanthin memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL), meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, catat Chou.
Salah satu manfaat terbesar udang adalah eicosapentaenoic acid (EPA) dan docosahexaenoic acid (DHA) asam lemak omega-3 yang dikandungnya. Di sisi lain, udang memiliki kandungan merkuri yang rendah dibandingkan dengan pilihan seafood lainnya.
"Ini (udang) memiliki banyak vitamin dan mineral, dan itu adalah salah satu sumber makanan terbaik yodium, mineral penting yang dibutuhkan untuk fungsi tiroid yang tepat dan kesehatan otak," kata Jess DeGore, ahli diet terdaftar dan pelatih kesehatan di Pittsburgh, Pennsylvania.
Mengonsumsi udang juga artinya akan mendapat porsi besar vitamin B12. Vitamin B12 ini memainkan peran penting dalam pembuatan sel darah merah.
Namun demikian, banyak yang menyebut udang tinggi kolesterol. Anda sebenarnya tidak perlu khawatir karena udang rendah lemak jenuh dan tidak mengandung lemak trans.
The American Heart Association menunjukkan bahwa kunci untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh adalah dengan fokus membatasi makanan tinggi lemak jenuh dan trans.
Meski begitu, orang dengan kolesterol tinggi atau penyakit kardiovaskular harus selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli diet terdaftar untuk rekomendasi dan panduan spesifik tentang makanan tinggi kolesterol dalam diet mereka.
