Himedik.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dianggap mengalami obesitas. Meski kesehatannya secara keseluruhan tetap baik, dokter di Gedung Putih mengatakan Presiden berusia 72 tahun tersebut tidak lagi dianggap kelebihan berat badan, tetapi obesitas.
Selama pemeriksaan fisiknya minggu lalu, Trump memiliki berat badan sebesar 110 kg dengan tinggi 1,9 meter, seperti yang diberitakan Inside Edition.
Baca Juga
Sementara itu, indeks massa tubuh atau BMI berada di angka 30,4. Tentu jika ini dihitung maka akan menempatkannya dalam kategori obesitas. Tahun lalu ia memiliki BMI sebesar 29,9.
Untuk hasil terbarunya itu, dokter tidak mengatakan Trump tidak sehat.
''Ini merupakan tekad saya bahwa presiden tetap dalam kesehatan yang sangat baik,'' kata Dr. Sean Conley.
Pada hasil pemeriksaan kolesterol, mengalami penurunan dari 223 menjadi 196 dibanding tahun lalu. Laporan itu menunjukkan dosis harian rosuvastitin untuk mengobati kolesterol meningkat menjadi 40 mg.
Conley mengatakan hasil pemeriksaan fisik lainnya aman.
''Tidak ada temuan signifikan atau perubahan yang terjadi selama pemeriksaan fisik yang meliputi mata, telinga, hidung, mulut, gigi/gusi, jantung, paru-paru, kulit, saluran pencernaan dan sistem neurologis.''
Laporan itu tidak menunjukkan Donald Trump mengambil ujian kognitif seperti yang ia lakukan tahun lalu dalam naungan dokter Gedung Putih, Ronny Jackson.
Jackson merekomendasikan rencana diet dan olahraga untuk Trump tahun lalu. Namun, juru bicara Gedung Putih mengatakan pada pekan lalu jika Donald Trump belum menjalaninya.
