Wanita

Akan Jalani Operasi Kelopak Mata Ganda, Wanita Ini Alami Kerusakan Otak

Saat akan masuk rumah sakit untuk melakukan operasi mata, ia tertimpa panel kaca.

Vika Widiastuti | Dwi Citra Permatasari Sunoto

Ilustrasi operasi - (Pixabay/sasint)
Ilustrasi operasi - (Pixabay/sasint)

Himedik.com - Seorang pasien operasi kelopak mata ganda mengalami kerusakan otak setelah pintu kaca terlepas dari engselnya dan menimpa dirinya.

Dalam rekaman CCTV menunjukkan wanita yang bermarga Ding itu, sedang mengikuti seorang anggota staf ke Rumah Sakit Diabetes Tradisional Cina Shaanxi Yongfu.

Terlihat seorang karyawan wanita membuka salah satu pintu kaca, yang langsung terlepas dari engselnya dan itu menimpa Ding yang berada di luar rumah sakit di Xi'an, ibukota Provinsi Shaanxi di China barat laut.

Panel kaca menghempaskannya ke tanah dan membuatnya tak sadarkan diri.

Menurut Ding, dia telah memesan operasi kelopak mata ganda di klinik kosmetik yang berafiliasi di rumah sakit, dengan anggota staf membawanya untuk pemeriksaan fisik.

"Pintunya jatuh dalam sekejap. Tidak ada waktu bagiku untuk menghindar," katanya yang dilansir dari laman Mirror.

"Kepalaku berputar dan dadaku sakit. Semua persendianku sakit juga."

Ilustrasi dirawat di rumah sakit (Unplash/rawpixel)
Ilustrasi dirawat di rumah sakit (Unplash/rawpixel)

Ding mengklaim staf dari fasilitas menemaninya ke departemen darurat Rumah Sakit Chang'an dan memberinya 1.000 RMB (sekitar Rp2.107.563) untuk menutupi biaya medisnya.

Namun, terlepas dari rekomendasi dokternya agar ia tetap di bawah pengawasan selama 72 jam, Ding mengklaim rumah sakit tidak mau memberikan dana lebih lanjut untuk perawatannya. Kata Ding, mereka masih belum memberinya penjelasan.

Zhang Yuping, direktur rumah sakit, mengungkapkan fasilitas itu menanggung semua biaya Ding, termasuk perawatan dan makanannya, bahkan untuk kerabatnya yang berkunjung.

Namun, mereka belum mencapai kesepakatan mengenai kompensasi karena kata Zhang, itu akan melibatkan proses hukum.

Berita Terkait

Berita Terkini