Wanita

Ariana Grande Unggah Hasil Scan Otak Pasca Serangan Manchester 2017

Otaknya memiliki ciri khas 'berlian'.

Dinar Surya Oktarini | Yuliana Sere

Ariana Grande. (Instagram/arianagrande)
Ariana Grande. (Instagram/arianagrande)

Himedik.com - Ariana Grande, penyanyi berusia 25 tahun baru-baru ini unggah perjuangan kesehatan mentalnya pasca serangan teroris di konsernya di Manchester, pada 2017.

Melansir dari Instastory-nya, foto-foto pemindaian otaknya tampak menunjukkan tanda-tanda PTSD. Dalam unggahan itu, ia menulis, "Ini lucu dan menakutkan."

Ia juga membagikan contoh otak sehat dan otak yang mengalami PTSD.

Dr Daniel Amen, seorang psikiater dan spesialis pemindaian otak terkemuka, setuju bahwa otaknya memiliki ciri khas 'berlian' untuk PTSD, dan memuji Grande karena mendigmatisasi penyakit mental.

'Trauma dapat meninggalkan dampak yang bertahan lama di otak Anda dan kami dapat melihatnya dengan SPECT. Anda dapat mengobatinya dengan pengobatan atau terapi," kata Dr Amen.

“Kebanyakan orang hanya didiagnosis berdasarkan gejala, dan Anda tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di otak mereka, yang membuat perawatan menjadi sulit.

<p><a href="https://www.instagram.com/arianagrande/?hl=id">Ariana Grande. (Instagram/arianagrande)</a></p>

Ariana Grande. (Instagram/arianagrande)

Dr Amen membuka jalan baru untuk menunjukkan keunggulan PTSD pada tahun 2015 dengan menerbitkan sebuah makalah di jurnal PLOS One.

Studi ini menampilkan 20.000 orang dengan PTSD (gangguan stres pasca-trauma) atau cedera otak traumatis (TBI), yang memiliki gejala yang sama tetapi bermanifestasi sangat berbeda di otak.

Setiap peserta dipindai dengan pencitraan SPECT (single-photon emission computer tomography) yang mengukur aliran darah melintasi otak dan di setiap wilayah otak. Mereka pun berhasil membuat peta seperti apa PTSD.

<p><a href="https://www.instagram.com/p/BvrxMlhh_BI/">Ariana Grande. (Instagram/arianagrande)</a></p>

Ariana Grande. (Instagram/arianagrande)

Mereka menemukan bentuk 'berlian' yang jelas pada penderita PTSD, seperti yang dialami Grande, dengan aliran darah yang terlalu aktif ke beberapa area utama.

Pusat Nasional VA untuk PTSD menjabarkan empat cara utama seseorang dapat mengalami PTSD.

1. Menghidupkan kembali kejadian tersebut

2. Menghindari hal-hal yang mengingatkan Anda pada kejadian itu

3. Memiliki lebih banyak pikiran dan perasaan negatif daripada sebelumnya

4. Merasa gelisah

Berita Terkait

Berita Terkini